Jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Indonesia pada Sabtu (26/9) mencapai 271.339 orang. Angka tersebut bertambah 4.494 kasus dari hari sebelumnya.
Tercatat dari jumlah kumulatif tersebut, sebanyak 199.403 orang sembuh dengan tambahan 3.207 sedangkan 10.308 orang meninggal dunia dengan tambahan 90 orang pada hari ini.
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, jumlah suspek per hari ini mencapai 119.379 orang, dan spesimen yang diperiksa 48.836 dari 34 provinsi di Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada Jumat (25/9) lalu, tambahan pasien positif Covid-19 di Indonesia menembus rekor baru yaitu 4.823 sehingga jumlah kumulatif kasus positif virus corona sebesar 266.845 orang.
Angka itu tercatat sebagai ketujuh kalinya tambahan harian positif Covid-19 pecah rekor sepanjang September 2020.
Sementara kasus konfirmasi positif Covid-19 pecah rekor dalam tiga hari berturut-turut. Selama rentang waktu 23-25 September, tambahan kasus positif mengalami peningkatan.
![]() |
Berdasarkan grafik pada laman https://covid19.go.id/peta-sebaran, kasus covid-19 menembus angka 4.000 kasus pertama kali pada 19 September yakni 4.168 kasus, kemudian sempat turun keesokan harinya 3.989 kasus.
Sejak itu, kasus terus berada di angka 4.000-an kasus, pecah rekor berturut-turut terjadi pada 23 September (4.465 kasus), 24 September (4.634), dan hari ini 25 September (4.823).
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan di masa pandemi virus corona saat ini, semua orang harus dianggap positif Covid-19. Hal itu dilakukan agar setiap orang disiplin pakai masker dan menerapkan protokol kesehatan.
Pernyataan itu ia sampaikan saat kunjungan kerja ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tanjung Pinang pada Kamis (24/9) lalu.
"Harus menganggap semua orang positif, bukan sakit, kita pakai masker karena masa pandemi. Harus ikhlas pakai masker, rajin cuci tangan, dan jaga jarak," kata Terawan mengutip keterangan resmi di laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Jumat (25/9).
(pmg)