Polisi Sebut Jakarta Kondusif usai Aksi 1310

CNN Indonesia
Selasa, 13 Okt 2020 22:09 WIB
Polda Metro Jaya menyatakan situasi Jakarta aman dan kondusif usai aksi demo penolakan Omnibus Law Cipta Kerja yang digelar oleh ANAK NKRI, Selasa (13/10).
Polda Metro Jaya menyatakan situasi Jakarta aman dan kondusif usai aksi unjuk rasa penolakan Omnibus Law Cipta Kerja yang digelar oleh ANAK NKRI, Selasa (13/10). Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyatakan Jakarta dalam situasi kondusif usai aksi 1310 atau demo tolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja.

"Jakarta kondusif dan aman," kata Yusri saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (13/10).

Kendati demikian, kata Yusri, kepolisian tetap melakukan patroli di wilayah Jakarta. Hal itu untuk memastikan keamanan bagi masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, Yusri menyebut berdasarkan data terbaru sudah ada 561 perusuh yang diamankan terkait aksi demo hari ini. Namun, menurut Yusri, jumlah tersebut masih bisa terus bertambah.

"561 masih kami datakan, mungkin nambah ya," ucap Yusri.

Sebagai informasi, unjuk rasa yang digelar oleh Aliansi Nasional Anti-Komunis (Anak NKRI) menolak Omnibus Law Cipta Kerja di Patung Kuda pada Selasa sore berakhir ricuh.

Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menuding kericuhan yang terjadi itu disebabkan oleh ulah kelompok anarko.

"Anak-anak Anarko inilah bermain, ada sekira 600-an, mereka upaya provokasi," kata dia, di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (13/10).

(sfr/dis/sfr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER