UPDATE CORONA

Bertambah 2.973 Kasus, Total Positif Covid-19 Tembus 418.375

CNN Indonesia
Selasa, 03 Nov 2020 15:48 WIB
Kasus positif virus corona di Indonesia masih terus bertambah dari hari ke hari. Per Selasa (3/11), kasus positif Covid-19 tembus 418 ribu lebih.
Kasus positif virus corona di Indonesia tembus 418 ribu lebih per hari ini, Selasa (3/11). Ilustrasi (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 2.973 orang pada hari ini, Selasa (3/11). Dengan demikian, jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 sebanyak 418.375 orang.

Data tersebut dihimpun Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per pukul 12.00 WIB hari ini dan ditampilkan dalam situs resmi kementerian yang kini dipimpin Terawan Agus Putranto.

Pasien positif yang dinyatakan sembuh sebanyak 3.931 orang, sehingga total menjadi 349.497. Sedangkan pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 102 orang, dengan demikian totalnya menjadi 14.146 orang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenkes juga mencatat jumlah pasien suspek Covid-19 sebanyak 56.039 orang. Sementara itu jumlah spesimen yang berhasil dites dalam 24 jam terakhir sebesar 29.928 spesimen.

Kemarin, Senin (2/11), kasus positif Covid-19 mencapai 415.402 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 345.566 orang dinyatakan sembuh dan 14.044 orang lainnya meninggal dunia.

DKI Jakarta masih menjadi provinsi yang memiliki kasus positif tertinggi. Sementara Jawa Timur merupakan provinsi yang menyumbang pasien Covid-19 meninggal terbanyak.

Infografis Daftar Prioritas Penerima Vaksin Covid dari pemerintahFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Infografis Daftar Prioritas Penerima Vaksin Covid dari pemerintah

Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com, jumlah pengetesan Covid-19 turun selama periode libur panjang dan cuti bersama, 28 Oktober-1 November 2020. Hal itu pun berdampak pada penemuan jumlah kasus positif.

Sekretaris Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Budi Hidayat mengklaim penurunan jumlah testing harian disebabkan sampel spesimen yang dikirim dari daerah sedikit.

"Memang sampelnya (spesimen) juga menurun, angkanya ikut turun, kayaknya memang trennya sudah mulai bagus. Jadi semuanya berkaitan, kalau suspek turun, spesimen juga turun, pemeriksaan menurun, otomatis juga kasus turun," ujar Budi pada CNNIndonesia.com, Senin (2/11).

Di sisi lain, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut angka kematian pasien positif Covid-19 menjadi pekerjaan rumah (PR) yang masih harus ditekan.
Ia pun mengakui angka kematian di Indonesia tergolong tinggi dibandingkan dengan rata-rata dunia.

(tim/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER