Unpad Sebut Tak Ada Suntikan Ketiga Bagi Relawan Sinovac

CNN Indonesia
Kamis, 12 Nov 2020 17:43 WIB
Sebanyak 1.620 relawan vaksin Sinovac disebut tak perlu menjalani suntikan ketiga dalam tahap uji klinis dan hanya mengikuti pengambilan sampel darah.
Ilustrasi vaksinasi. (Foto: CNN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Kusnandi Rusmil menyebut 1.620 relawan uji klinis vaksin Sinovac kandidat tak harus menjalani suntikan ketiga.

Mereka, katanya, hanya perlu rutin melakukan pengambilan sampel darah dalam rentang waktu bertahap yakni sebulan, tiga bulan, hingga enam bulan setelah penyuntikan.

"Sudah selesai suntikan pertama dan kedua seluruh relawan, sudah selesai tidak ada suntikan ketiga," kata Kusnandi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (12/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itu artinya proses uji klinis fase ketiga vaksin Sinovac Bandung telah memasuki tahap monitoring atau pemantauan. Dalam kondisi pemantauan ini, pihaknya bakal sering menghubungi atau menelepon para relawan untuk memantau kesehatannya. Jika ada relawan yang sakit, diharapkan segera menghubungi tim uji klinis.

Kusnandi juga menegaskan pengambilan sampel darah secara bertahap tersebut bertujuan untuk mengevaluasi keamanan vaksin Sinovac. Sejauh ini, aku dia, tidak ada efek samping yang berbahaya, dan beberapa relawan hanya melaporkan keluhan biasa.

"Semua aman tidak ada keluhan atau efek samping berarti," lanjutnya.

Lebih lanjut, Kusnandi menyebut acuan bahan ini bakal dijadikan laporan lengkap hasil uji vaksin Covid-19 Sinovac yang baru Keluar Mei 2021.

Sebelumnya, Juru Bicara Tim Uji Klinis Vaksin Covid-19 FK Unpad Rodman Tarigan mengatakan laporan perdana yang bermuatan data mengenai imunogenisitas dan efikasi akan diserahkan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada akhir Desember atau Januari 2021.

Proses pembuatan laporan itu melibatkan tim khusus yang akan bekerja tertutup demi menjaga kerahasiaan data relawan. Namun beberapa data dasar yang akan turut diserahkan adalah data jumlah relawan hingga ragam keluhan yang didapat usai menjalani suntikan.

Terakhir, Kusnandi juga mengingatkan tidak semua relawan disuntik dengan cairan vaksin, melainkan beberapa diantaranya disuntik menggunakan cairan air atau plasebo.

"Tidak semua relawan itu dapat vaksin. Sebagian ada yang dikasih plasebo, itu untuk membandingkan antara yang dapat vaksin dan yang plasebo lalu diamati beberapa waktu begitu," kata dia.

Kusnandi meminta para relawan tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 meski sudah rampung menjalani proses penyuntikan.

(khr/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER