Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj mengimbau kepada masyarakat Indonesia, terutama umat Islam, agar menjaga, merawat, dan mengawal keutuhan NKRI. Dia menyerukan jangan mudah terprovokasi sekelompok orang yang ingin memecah belah bangsa.
Said Aqil yang juga mengatasnamakan ketua umum persahabatan ormas-ormas Islam dan ketua umum persahabatan ormas keagamaan nasional, turut mengajak masyarakat mempertahankan dan memperkuat eksistensi keutuhan bangsa menyongsong 100 tahun NKRI.
"Jangan sampai kita mudah terprovokasi yang dilakukan oleh sekelompok orang yang ingin memecah belah sesama kita, yang ingin memecah belah bangsa ini, yang ada agenda ingin menghancurkan keutuhan NKRI," katanya melalui siaran video Senin (16/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga mengajak masyarakat untuk melawan apapun dan siapapun yang mengganggu persatuan NKRI. Pihak demikian dianggap sebagai musuh bangsa, musuh bersama.
"Mari apa yang telah diperjuangkan oleh founding fathers kita, yaitu sebuah negara kebangsaan yang bersatu dalam satu wadah NKRI, lintas agama, lintas budaya, lintas suku, lintas peradaban, mari kita rawat dan pelihara," ujar dia lagi.
Cuplikan video pernyataan Said Aqil diunggah Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD melalui akun media sosialnya.
"Pimpinan NU, Pimpinan Muhammadiyah meminta kita menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia dlm keberagaman ...," tulis Mahfud.
(fea)