TNI Bakal Datangi Warga Petamburan Penolak Tes Covid

Komando Distrik Militer (Kodim) 0501 Jakarta Pusat berencana melakukan aksi jemput bola terhadap warga kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, yang menolak menjalani pemeriksaan rapid test antigen.

Dandim 0501 Jakpus, Kolonel Inf Luqman Arief mengaku sudah mengantongi sejumlah nama warga di 14 RT yang berada di RW 04 Kelurahan Petamburan untuk menjalani rapid test.

"Apabila mereka tidak datang untuk rapid test, maka akan kami hampiri dan bujuk," kata Luqman kepada awak media di Jakarta Pusat, Jumat (27/11).

Kendati demikian, Luqman memastikan pihaknya tidak akan memaksa warga bilamana mereka berkukuh menolak menjalankan rapid test antigen ini.

Luqman bilang, petugas dari TNI-Polri dan Puskesmas hanya akan memberikan imbauan mengenai pentingnya aktivitas rapid test antigen ini.

Luqman memahami warga enggan menjalani pemeriksaan usai takut terpapar Covid-19 karena khawatir menghambat mobilitas mereka.

Namun Luqman menegaskan, pemeriksaan ini merupakan upaya menekan laju penyebaran virus corona di ibu kota. Selain itu, pemerintah, kata dia, bakal menjamin pemenuhan pemulihan warga yang dinyatakan Covid-19 melalui pemeriksaan ini.

"Harapan saya, semua sehat. Ini luar biasa pemerintah betul peduli kepada masyarakat yaitu bagaimana terkena Covid-19, satu keluarga akan kami jamin dan rawat," kata dia.

Pemeriksaan rapid test antigen kali ini diselenggarakan di empat titik kelurahan Petamburan. Empat titik itu terletak di Kelurahan Petamburan, rumah salah satu warga di RT 5, Lapangan futsal RW 4 dan Sekolah Dasar 01 Petamburan.

Selain melakukan pemeriksaan rapid test antigen, pihaknya juga sempat melakukan penyemprotan disinfektan guna mencegah penyebaran wabah Covid-19 di sekitaran wilayah kediaman Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Jalan Paksi, Petamburan III.

Agenda penyemprotan dan pemeriksaan warga ini dilakukan usai wilayah Petamburan disebut menjadi klaster baru penyebaran covid-19 setelah selama satu pekan sejak Rizieq kembali pada 10 November lalu kerap menggelar kegiatan yang menimbulkan kerumunan.

Usai kepulangannya, Rizieq sempat menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putrinya, Najwa Shihab, di kediaman pribadinya di Petamburan, Jakarta Pusat pada Sabtu (14/11) malam.

Dalam acara yang dihadiri Rizieq itu banyak dikecam publik karena dianggap mengabaikan protokol kesehatan dan tanpa menjaga jarak padahal masih di tengah pandemi.