Pandemi Covid-19 juga berpengaruh pada sektor pendidikan. Institusi pendidikan harus menyesuaikan keadaan demi memastikan aman dari penularan Covid-19.
Penyesuaian meliputi sejumlah hal, salah satunya penyesuaian kurikulum. Institusi pendidikan diperbolehkan memodifikasi kurikulum, menyesuaikan dengan kondisi yang terdampak.
"Kurikulum pada satuan pendidikan dalam kondisi khusus memberikan fleksibilitas bagi sekolah untuk memilih kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran siswa," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim Agustus lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelaksanaan kurikulum pada kondisi khusus bertujuan untuk memberikan fleksibilitas bagi satuan pendidikan untuk menentukan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan pembelajaran peserta didik.
Institusi pendidikan ditawarkan 3 opsi, tetap mengacu pada Kurikulum Nasional, menggunakan kurikulum darurat, dan melakukan penyederhanaan kurikulum secara mandiri.
Selain itu, Kemendikbud juga ajukan Asesmen Nasional (AN) sebagai pengganti Ujian Nasional (UN), yang pelaksanaannya diundur hingga Oktober 2021.
Asesmen Nasional (AN) sendiri merupakan pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program kesetaraan jenjang dasar dan menengah.
"Menghadapi rencana pembelajaran tatap muka di sekolah pada Januari 2021, yang berdasarkan kajian dan diskusi dengan para pengurus, maka PGRI mendukung kebijakan ini" ujar Unifah Rosyidi, Ketua Umum PB PGRI.Hal tersebut mengundang beragam tanggapan.
Pengurus Besar PGRI mendukung kebijakan tersebut.Sementara itu, pemerintah melalui keputusan 4 menteri membuka izin pembelajaran tatap muka mulai Januari 2021. Pembelajaran tatap muka dapat dilakukan dengan sejumlah syarat, termasuk izin dari pemerintah daerah dan komite perwakilan orang tua siswa.
Sementara itu, menimbang besarnya angka penularan Covid-19 pada anak, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) masih menilai pembelajaran jarak jauh (PJJ) lebih aman.
Untuk mengulas isu ini, CNNIndonesia.comakan menyajikan diskusiSecret at Newsroom (Setroom): Satu, Dua, Tiga, Tatap Muka Semuanya yang ditayangkan live streaming Senin (7/12) pukul 19.00 WIB.
Diskusi akan menghadirkan narasumber:
1. Evy Mulyani - Kabiro Kerja Sama dan Humas Kemendikbud RI
2. Djoko Adi Walujo - Ketua PB PGRI