Tiga Orang Ditangkap di Stasiun Senen Diduga Calo Rapid Test

CNN Indonesia
Minggu, 20 Des 2020 12:57 WIB
Sebanyak 3 orang ditangkap terkait dugaan praktik percaloan hasil rapid test Covid-19 di Stasiun Kereta Api Senen, Jakarta Pusat.
Ilustrasi. Polisi menangkap tiga orang terkait dugaan praktik percaloan rapid test deteksi Covid-19 di Stasiun Kereta Api Senen. (Foto: CNN Indonesia/ Damar)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak tiga orang diringkus di Stasiun Kereta Api (KA) Senen, Jakarta Pusat lantaran diduga menjadi calo tes cepat atau rapid test deteksi virus corona, Minggu (20/12).

Ketiga orang tersebut berinisial AS, LY dan HS. Penangkapan bermula dari laporan masyarakat pada Sabtu (19/12) malam sekitar pukul 23.00 WIB mengenai dugaan praktik percaloan hasil tes cepat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penangkapan dilakukan oleh petugas gabungan Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Senen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku menawarkan hasil tes cepat tanpa dilakukan pemeriksaan kesehatan dan harganya murah," terang Yusri Yunus dalam keterangan tertulis dikutip dari Antara, Minggu (20/12).

Yusri pun menjelaskan, tiga orang yang diduga calo tes cepat tersebut ditangkap tak lama setelah polisi menerima pengaduan.

"Pelapor memberikan informasi bahwa telah terjadi praktik percaloan hasil tes cepat," kata Yusri.

Atas laporan tersebut petugas langsung melakukan penyelidikan dan meringkus tiga orang calo tes cepat tersebut. Ketiganya lantas ditangkap dan diperiksa secara intensif.

"Petugas langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap para pelaku, selanjutnya pelaku dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat untuk penyidikan selanjutnya," kata Yusri.

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan alat bukti lainnya dan mendalami apakah ada pelaku lainnya yang turut terlibat dalam praktik percaloan tes cepat tersebut.

Infografis Beda Rapid Tes Antibodi vs AntigenInfografis Beda Rapid Tes Antibodi vs Antigen. (CNNIndonesia/Asfahan Yahsyi)
(antara/nma)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER