Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memastikan, seluruh pegawai akan ikut menerima suntik vaksin Covid-19 pekan depan.
"Kami sampaikan bahwa semua pegawai KPK akan mendapatkan vaksin covid-19. KPK minggu depan akan melakukan sosialisasi dan vaksinasi kepada semua pegawai KPK," kata Firli saat dihubungi, Jumat (15/1).
Firli menyatakan telah berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, termasuk Menteri BUMN Erick Thohir terkait pelaksanaan vaksinasi di KPK.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jenderal polisi bintang tiga itu menerangkan, pelaksanaan vaksinasi nantinya akan dilakukan secara bertahap, mulai dari pimpinan, dewan pengawas, hingga pegawai KPK.
Sementara itu, terkait jadwal dan tempat pelaksanaan, Firli menuturkan masih berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan Tim Satgas Penanganan Covid-19.
"Jadwal dan tempat masih perlu dikoordinasikan dengan pihak Kemenkes RI dan Ketua Penanganan Covid 19. Pada saatnya nanti kami akan sampaikan perkembangan pelaksanaannya," kata dia.
Pemerintah secara serentak telah memulai tahap pertama vaksinasi Covid-19.
Pelaksanaan vaksinasi dimulai sejak Rabu (13/1) dimulai kepada Presiden Joko Widodo beserta sejumlah menteri dan tokoh di Istana.
Sehari kemudian, pada Kamis (14/1), vaksinasi juga mulai dilakukan di sejumlah daerah kepada para tenaga kesehatan dan para kepala daerah.
Vaksin yang digunakan adalah merek Sinovac yang telah mendapatkan izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pemeriksa Obat-obatan dan Makanan (BPOM) RI. BPOM menyebut bahwa vaksin Sinovac memiliki efikasi sebesar 65,3 persen.
(thr/psp)