Presiden Joko Widodo mengunjungi korban banjir di Kalimantan Selatan menggunakan perahu karet. Hal itu ia lakukan guna mengecek keadaan Kalsel pascabanjir, Rabu (13/1) lalu.
Jokowi terbang dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, sekitar 10.15 WIB. Ia terjun langsung ke lokasi bencana sesaat setelah mendarat di Pangkalan TNI AU Syamsudin Noor, Kota Banjarbaru.
"Kepala Negara diagendakan untuk langsung meninjau lokasi terdampak bencana banjir yang berada di Kelurahan Pakauman, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, dengan perahu karet," seperti dikutip dari keterangan tertulis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Senin (18/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kunjungannya, Jokowi akan meninjau sejumlah lokasi terdampak. Salah satunya, Jembatan Mataraman di Jalur Trans Kalimantan yang putus saat banjir.
Selain itu, Jokowi akan menyapa para korban banjir Kalimantan Selatan. Didampingi Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, Jokowi akan mengunjungi tenda-tenda pengungsian.
"Mendatangi posko pengungsian untuk meninjau kondisi warga terdampak serta kesiapan bantuan yang diberikan kepada mereka," dikutip dari keterangan tertulis.
Banjir menerjang Kalimantan Selatan sejak Selasa (12/1), dipicu oleh hujan deras selama 12 jam. BNPB menyebut sepuluh daerah terdampak banjir Kalimantan Selatan hingga per Minggu (17/1).
BNPB mencatat 112.709 orang terdampak dan mengungsi. Selain itu, 27.111 rumah terendam dalam kejadian itu.
(dhf/wis)