PPKM Mikro, Pemerintah Gelar Swab Antigen Gratis di Kelurahan

CNN Indonesia
Senin, 08 Feb 2021 18:28 WIB
Pemerintah bakal menggelar tes usap antigen gratis di desa dan kelurahan sebagai bagian dari peningkatan 3T demi mengendalikan Covid-19 selama PPKM Mikro.
Petugas medis melakukan rapid tes antigen Covid-19 ke calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta. (Foto: CNN Indonesia/ Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah berencana menggelar swab test atau tes usap antigen deteksi Covid-19 gratis di desa dan kelurahan saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKMMikro pada 9-22 Februari 2021.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan tes cuma-cuma itu bagian dari upaya 3T (testing, tracing dan treatment) selama PPKM Mikro. Tes ini akan dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dilaksanakan swab-test antigen secara gratis kepada di desa/kelurahan yang akan disediakan oleh Kementerian Kesehatan dengan menggunakan Faskes dan Puskesmas di wilayah masing-masing," tulis Airlangga dalam salindia saat jumpa pers daring, Senin (8/2).

Pemerintah juga akan meningkatkan kapasitas penelusuran kontak (tracing). Pasukan Babinsa TNI dan Babinkamtibmas Polri juga bakal diterjunkan guna membantu penelusuran kontak.

Mereka juga akan memperbaiki perawatan atau treatment pasien Covid-19. Menurut Airlangga, pemerintah akan menyiapkan tempat isolasi berbasis RT dan RW.

"Pelaksanaan isolasi mandiri, isolasi terpusat, perawatan di faskes yang dikoordinasikan oleh Pos Jaga Desa/Kelurahan," tulis Airlangga di salindia yang sama.

Infografis Beda GeNose, Rapid Antigen dan Swab PCR untuk Tes Covid-19Infografis Beda GeNose, Rapid Antigen dan Swab PCR untuk Tes Covid-19. (CNNIndonesia/Basith Subastian)

Selain memperbaiki 3T, pemerintah juga merancang bantuan berbasis RT-RW. Pemerintah akan menyalurkan masker dan bahan pokok untuk warga terdampak.

"Pemberian bantuan beras untuk masyarakat desa Zona Merah," tulisnya.

Pemerintah menerapkan PPKM Mikro di sejumlah wilayah Jawa-Bali pada 9-22 Februari. Kebijakan ini merupakan kelanjutan dari PPKM Jawa-Bali yang mulai diterapkan sepanjang empat pekan lalu.

Kebijakan kali ini berfokus pada kegiatan masyarakat di lingkungan RT-RW. Keputusan tersebut diambil usai pemerintah melihat mobilitas warga di berbagai sektor menurun, kecuali lingkungan pemukiman.

(dhf/nma)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER