100 Hari Kerja, Mantu Jokowi Fokus soal Kebersihan dan Banjir

CNN Indonesia
Kamis, 18 Feb 2021 20:29 WIB
Bobby Nasution ingin menyelesaikan masalah yang sangat dekat dengan masyarakat Kota Medan, yakni kebersihan dan banjir.
Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution bakal mengutamakan penyelesaian masalah kebersihan dan banjir di 100 hari pertama bekerja sebagai Wali Kota Medan, Sumatera Utara (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Medan, CNN Indonesia --

Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution bakal mengutamakan penyelesaian masalah kebersihan dan banjir di 100 hari pertama bekerja sebagai Wali Kota Medan, Sumatera Utara.

Bobby bicara demikian usai ditetapkan KPU sebagai wali kota Medan terpilih hasil Pilkada 2020 pada Kamis (18/2). Bobby bakal didampingi kader Gerindra, Aulia Rachman memimpin Pemkot Medan selanjutnya.

"Sangat banyak juga pekerjaan rumah yang harus kita lakukan. Sebenarnya 100 hari kerja secara ini tidak tidak terlalu ada, karena kita dipilih untuk sampai 2024 nanti," ujar Bobby.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi fokus kerja yang kita percepat adalah yang benar-benar dirasakan masyarakat, yang menjadi keluhan masyarakat seperti permasalahan kebersihan," sambungnya.

Bobby mengatakan masalah kebersihan bukan hanya masalah sampah, tetapi juga kebersihan drainase Kota Medan yang berdampak pada banjir. Hal itu juga berefek buruk kepada infrastruktur di Medan.

Bobby pun bertekad membenahi masalah infrastruktur di Medan yang kurang baik. Begitu juga mengenai tatanan birokrasi. Dia ingin kerja-kerja pelayanan publik bisa lebih optimal diberikan kepada masyarakat.

"Dan yang paling penting tentang kesehatan covid-19 di Kota Medan ini harus kita fokuskan agar bisa kita tekan penyebarannya. Untuk menekan kasus Covid-19, maka harus diefektifkan tracing, tracking dan treatment (3T)," ujarnya.

Pada Pilkada 2020 lalu, Bobby-Aulia berhadapan dengan paslon Akhyar Nasution-Salman Alfarisi yang diusung Demokrat dan PKS.

Bobby mengaku bakal bersinergi dengan kedua partai tersebut lewat hubungan antara Pemkot dan DPRD Kota Medan.

"Di legislatif itu bukan hanya ada partai pendukung Bobby -Aulia, di sana juga ada PKS, di sana juga ada Demokrat," kata Bobby.

"Mereka tentunya rekan kerja kami sebagai pemerintah kota yang harus selalu bergandengan dengan legislatif ini meliputi semua partai, meliputi semua yang ada duduk di DPRD Kota Medan dan ini pasti jadi rekan kerja kita butuhkan," sambungnya.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan akhirnya menetapkan Bobby Afif Nasution - Aulia Rachman sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih periode 2021 - 2024 dalam rapat pleno terbuka yang digelar di Hotel Arya Duta, Kamis (18/2).

Penetapan dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi RI (MK) menggugurkan gugatan sengketa pilkada Medan 2020 yang diajukan paslon Akhyar Nasution-Salman Alfarisi.

(fnr/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER