135 WN India Masuk Indonesia Disebut Pegang KITAS

CNN Indonesia
Jumat, 23 Apr 2021 09:52 WIB
135 WN India yang masuk menggunakan pesawat carter pada Rabu (21/4) disebut telah memegang KITAS yang dibutuhkan bagi WN asing ke Indonesia selama pandemi.
Ilustrasi bandara. (Istockphoto/ShutterOK)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan Benget Saragih menyebut sedikitnya 135 warga negara India yang memasuki Indonesia pada Rabu (21/4) lalu sudah mengantongi Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS).

KITAS merupakan syarat bagi warga negara asing (WNA) untuk tinggal di Indonesia selama masa pandemi Covid-19. Syarat tersebut diatur dalam Permenkumham Nomor 26 Tahun 2020 tentang visa dan izin tinggal dalam masa adaptasi kebiasaan baru.

"Mereka punya KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) dan naik pesawat carter," kata Benget melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Kamis (22/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Benget juga memastikan bahwa ratusan WNA itu datang dengan membawa surat hasil pemeriksaan tes Covid-19 PCR dari negara mereka. Hasil tes PCR negatif merupakan ketentuan bagi seseorang untuk melakukan perjalanan internasional.

Tes kembali akan dilakukan setelah yang bersangkutan tiba di bandara negara tujuan. Selain tes, mereka juga harus menjalani isolasi mandiri selama 5 x 24 jam.

"Mereka membawa hasil PCR valid dari India, sekarang mereka dikarantina 5 x 24 jam di beberapa hotel di Jakarta dan dilakukan swab PCR dua kali," kata Benget.

Lebih lanjut, Benget mengaku bakal terus mengawasi kondisi mereka yang saat ini menjalani karantina lima hari di beberapa hotel di Jakarta. Ia menyebut 135 WNA India itu baru menjalani PCR ulang pertama pada hari ini.

Benget mengatakan bahwa 135 WN India itu datang pada Rabu (21/4) malam lewat Bandara Internasional Soekarno Hatta. Kedatangan itu bersamaan dengan lonjakan kasus Covid-19 di negara mereka, India.

Negara tersebut terus melaporkan ratusan ribu kasus Covid-19 harian, diikuti oleh fasilitas kesehatan rumah sakit yang mulai kolaps.

(thr/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER