Perawat di Malang Dibakar, Polisi Periksa 4 Saksi

CNN Indonesia
Rabu, 05 Mei 2021 07:39 WIB
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar berharap pelaku penganiayaan perawat di Klinik Bunga Husada, Kabupaten Malang dapat ditangkap dalam dua hari ke depan.
Polresta Malang telah memeriksa tiga saksi terkait kasus penganiayaan perawat di Klinik Bunga Husada di Desa Arjowinangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. Ilustrasi (Istockphoto/coehm)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polres Malang mengusut kasus seorang perawat dibakar oleh seorang tidak dikenal di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sedikitnya, polisi telah memeriksa empat saksi terkait peristiwa tersebut.

"Anggota masih di lapangan untuk segera menangkap dan mengungkap kejadian itu serta modus dari kejadian itu," kata Kapolres Malang AKBP Hendri Umar, dikutip dari Antara, Rabu (5/5).

Hendri mengatakan perawat tersebut bekerja di salah satu klinik, Desa Arjowinangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. Ia berharap pelaku bisa ditangkap dalam dua hari ke depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mudah-mudahan dalam waktu satu dua hari ini bisa kami temukan pelakunya," ujarnya.

Hendri mengatakan pihak kepolisian mulai mendapatkan titik terang terkait dengan kasus tersebut. Penganiayaan itu menyebabkan korban berinisial ESW berusia 33 tahun itu mengalami luka bakar di bagian muka, dada, dan tangannya.

Berdasarkan laporan yang diterimanya, saat ini korban masih dirawat di salah satu rumah sakit di Kabupaten Malang. Korban mengalami luka bakar kurang lebih sekitar 60 persen di bagian muka, dada, dan tangan.

"Kondisinya saat ini sadar tetapi muka, dada, dan tangan mengalami luka bakar 60 persen," kata Hendri.

Pada hari Senin (3/5), seorang perawat di Klinik Bunga Husada di Desa Arjowinangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang mengalami tindakan penganiayaan dari seseorang yang tidak dikenal.

Kejadian tersebut bermula pada saat korban tengah beristirahat, tiba-tiba ada seorang laki-laki yang masuk ke klinik tersebut. Laki-laki itu mengendarai skuter matik dengan warna merah, menggunakan jaket, helm, dan masker.

Laki-laki itu langsung masuk ke dalam klinik. Setelah bertemu dengan korban, pelaku menyiramkan cairan yang dibawanya. Setelah itu, pelaku tersebut menyulut api ke tubuh korban.

Pelaku kemudian melarikan diri. Saat itu di klinik tersebut hanya ada seorang saksi mata yang merupakan anak dari pemilik klinik. Korban yang mengalami luka bakar kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Wava Husada.

(antara/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER