Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia bertambah 2.385 kasus pada hari ini, Sabtu (15/5). Dengan demikian, total positif covid-19 menjadi 1.736.670 sejak awal pandemi Maret 2020.
Dari jumlah akumulatif tersebut, telah dinyatakan sembuh atau negatif Covid-19 sebanyak 1.597.067 (bertambah 4.181) dan meninggal sebanyak 47.967 (bertambah 144).
Sementara jumlah kasus aktif mencapai 91.636 dengan pemeriksaan 29.587 spesimen dan 84.063 suspek.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga kini pemerintah pusat dan daerah masih berupaya menanggulangi pandemi virus corona. Berbagai kebijakan telah dikeluarkan guna menekan laju penularan Covid-19. Mulai dari pembatasan kegiatan masyarakat, program vaksinasi hingga pelarangan mudik lebaran 6-17 Mei 2021.
Pemerintah juga terus berupaya agar masyarakat berperan dan mau diberi suntikan vaksin. Program vaksinasi ditujukan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity).
Pemerintah telah menerapkan larangan mudik sejak 6 hingga 17 Mei mendatang. Di masa sebelum dan sesudah larangan mudik, pemerintah juga menerapkan pengetatan.
Meski demikian, sejumlah tempat wisata tetap diizinkan untuk dibuka.
Satgas Covid-19 memastikan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi peningkatan mobilitas warga usai lebaran melalui tes acak bagi pelaku perjalanan.
Selain itu, juga ditentukan langkah mengetatkan masa berlaku dokumen dan pemeriksaan kesehatan secara acak terhadap pengguna transportasi darat di titik-titik penyekatan.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito meminta sejumlah gubernur di Jawa dan Sumatera untuk teliti dan cermat memeriksa dokumen yang menjadi syarat pelaku perjalanan, seperti hasil tes PCR, antigen, dan Genose.
Langkah tersebut diambil berdasarkan peningkatan kasus yang terjadi signifikan hampir di seluruh provinsi Pulau Sumatera. Pada saat bersamaan, kasus penularan di Pulau Jawa mengalami penurunan.
(tim/psp)