Vaksinasi Tahap 3, Pemprov DKI Sasar Warga di Zona Merah

KPCPEN | CNN Indonesia
Rabu, 19 Mei 2021 10:28 WIB
Pemprov Jakarta memulai vaksinasi tahap tiga yang menyasar masyarakat rentan di zona merah sejak Rabu (5/5). Hingga Selasa (18/5), 142 ribu telah divaksin.
Ilustrasi vaksinasi. Pemprov Jakarta memulai vaksinasi tahap tiga yang menyasar masyarakat rentan di zona merah sejak Rabu (5/5). (Foto: CNN Indonesia/ Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah provinsi DKI Jakarta telah memulai kegiatan vaksinasi tahap ketiga yang menyasar kelompok masyarakat rentan. Masyarakat rentan yang dimaksud adalah mereka yang tinggal di daerah risiko tinggi penularan Covid-19 atau zona merah.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menambahkan, yang juga masuk dalam kategori masyarakat rentan lainnya adalah masyarakat dengan sosial ekonomi ke bawah atau kurang beruntung, termasuk penyandang disabilitas. Ia lalu meminta masyarakat untuk tidak pilih-pilih vaksin.

"Selalu kita ingat bahwa masyarakat jangan memilih vaksin, karena semua vaksin itu sama baiknya. Jadi pada prinsipnya untuk memenuhi kebutuhan dalam memberikan vaksin bagi 181,5 juta orang itu tidak mungkin bisa dipenuhi oleh satu jenis vaksin saja," kata Siti Nadia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada acara Dialog Produktif bertajuk Vaksinasi Gelombang Ketiga Dimulai yang diselenggarakan KPCPEN dan ditayangkan di FMB9ID_IKP pada Selasa (18/5), Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan, Kementerian Kesehatan telah memberi izin penyelenggaraan vaksinasi perdana tahap ketiga bagi Pemerintah Provinsi Jakarta.

"Sejak 5 Mei kemarin DKI Jakarta sudah memulai vaksinasi bagi masyarakat rentan sesuai Surat Edaran Menteri Kesehatan yang menginstruksikan agar pemerintah DKI Jakarta melaksanakan vaksinasi masyarakat terutama di kawasan kumuh," kata Ngabila.

Saat ini, Pemprov DKI tengah melakukan vaksinasi terhadap 445 RW yang menjadi prioritas penataan pemukiman di wilayah Jakarta, sesuai dengan Pergub No.90 Tahun 2018. Hingga Selasa (18/5), vaksinasi tahap ketiga di DKI Jakarta telah mencapai 142 ribu orang.

"Kemudian vaksinasi dilakukan juga kepada RW yang terdapat transmisi lokal terhadap mutasi virus varian baru seperti B1617. Lalu ada juga yang dilaksanakan pada RT di kawasan zonasi merah dan oranye pada pelaksanaan PPKM Mikro," ujar Ngabila.

Ngabila kemudian mengingatkan masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan yang sesuai, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Imbauan ini juga berlaku bagi masyarakat yang telah menerima vaksinasi.

Irianto yang merupakan Ketua RW 02 Jatinegara, Cakung, Jawa Timur mengatakan, perlu diperkuat kaderisasi hingga ke tingkat paling bawah. Ia menilai kader di tingkat RT/RW sangat penting sebagai ujung tombak, agar warga mau mengikuti program vaksinasi.

Menurutnya, terjadi peningkatan kesadaran masyarakat tentang vaksinasi setelah dilakukan imbauan terhadap warga, terutama kepada masyarakat kelompok lanjut usia pada pelaksanaan vaksinasi tahap kedua.

"Warga perlu diyakinkan bahwa vaksinasi ini tidak perlu dikhawatirkan berlebihan karena pada pelaksanaannya memang tidak ada efek samping yang dirasakan," kata Irianto.

(rea)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER