Jalur Sepeda Kampung Melayu Rencana Dibuka Tiap Akhir Pekan

CNN Indonesia
Minggu, 23 Mei 2021 11:53 WIB
Ilustrasi. Dishub Provinsi DKI Jakarta berencana membuka jalur sepeda di JLNT Kampung Melayu secara permanen setiap akhir pekan. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta membuka peluang lintasan jalur sepeda alias road bike di sepanjang Jalan Layang Non-Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang. Jalur ini rencananya akan dibuka untuk para pengendara sepeda secara permanen di akhir pekan.

Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, upaya penyediaan road bike di ibu kota bertujuan untuk meminimalisir kecelakaan para pengendara sepeda di ruang lalu lintas kendaraan bermotor.

"Nanti setelah hasil evaluasi uji coba hari ini, kami akan melaksanakan penyediaan lintasan secara rutin rencana Sabtu dan Minggu pukul 05.00-09.00 WIB," kata Syafrin dalam rekaman suara yang diterima, Minggu (23/5).

Syafrin mengatakan, pembahasan evaluasi bersama tim akan dilakukan pekan depan. Evaluasi itu juga akan membahas saran dan masukan terkait sarana dan prasarana dari para pengendara sepeda. Syafrin mencatat pada pagi hari ini sudah ada 19 komunitas pengendara sepeda yang menjajal uji coba road bike ini.

Ia juga menargetkan pengadaan road bike di JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang ini mampu menimbulkan kesadaran seluruh para bikers di ibu kota agar tak lagi melakukan aktivitas bersepeda di lalu lintas kendaraan bermotor.

"Dari hasil itu, tentu ada perbaikan dari sarana prasarana dari lintasan ini, setelah firm semua siap, baru akan dipermanenkan," imbuhnya.

Adapun, mengingat JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang pada hari normal tidak beroperasi untuk kendaraan roda dua bermotor lantaran angin yang kencang, Syafrin mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi itu dengan hanya akan membuka akses road bike pada pukul 05.00-09.00 WIB.

"Begitu di atas jam 9, di atas jam 10, biasanya angin bertiup kencang dan oleh sebab itu pilihannya kenapa kami siapkan pagi," jelas Syafrin.

Lebih lanjut, Syafrin juga memastikan lintasan road bike ini tidak akan mengganggu jalannya lalu lintas, sebab banyak jalur alternatif yang bisa dilalui sepeda motor di sekitar kawasan JLNT tersebut.

Ia menyebut, akan ada pengalihan arus kendaraan dari Tanah Abang menuju Kampung Melayu. Salah satunya dapat melalui Jalan KH Mas Mansyur- Jalan Dr. Satrio- Jalan Raya Casablanca- Jalan Dr. Saharjo lalu putar balik selatan menuju Jalan Abdullah Syafei, dan seterusnya.

Ilustrasi. Upaya penyediaan jalur sepeda di DKI Jakarta dilakukan untuk meminimalisasi kecelakaan para pengendara sepeda di jalur kendaraan bermotor. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Sebaliknya, pengalihan arus kendaraan dari Kampung Melayu menuju Tanah Abang dapat melalui Jalan Abdullah Syafei- Jl. Dr. Saharjo- berputar arah utara di depan Balai Sudirman- Jalan Raya Casablanca- Jalan Dr. Satrio- Jalan KH. Mas Mansyur (di bawah JLNT Kampung Melayu - Tanah Abang).

Kendaraan yang akan berputar dari arah barat di bawah flyover Dr. Saharjo dialihkan menuju Jalan Dr. Saharjo lalu berputar arah selatan di Jalan Dr. Saharjo, kemudian berputar arah utara di depan Balai Sudirman.

Sementara kendaraan yang akan akan berputar arah selatan di depan Citywalk Sudirman dialihkan di bawah flyover Karet Bivak.

"Kami mengimbau para pengguna jalan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan. Tetap patuhi rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan, dan utamakan keselamatan selama di jalan," pungkasnya.

(khr/asr)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK