Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tangerang Selatan Imbar Umar Ghazali meninggal dunia pada pukul 04.00 WIB di Rumah Sakit Umum Budhi Asih Jakarta Timur akibat terpapar virus corona (Covid-19).
Kabar berpulangnya Imbar dibenarkan oleh ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar IDI Adib Khumaidi. Adib mengatakan Imbar terpapar covid-19 dengan kondisi sesak napas dan komorbid alias penyakit penyerta yang dideritanya.
"Benar meninggal, beliau meninggal terpapar covid-19 memang informasinya begitu. Meninggal tadi pagi di RSUD Budhi Asih karena beliau tinggalnya di Kelapa Gading," kata Adib saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (23/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adib mengatakan, Imbar sempat menjalani isolasi mandiri di rumah selama lima hari. Namun kemudian kondisinya mulai mengalami perburukan sehingga harus dirujuk ke rumah sakit untuk dirawat di ruang Intensive Care Unit (ICU).
Namun demikian, akibat kondisi terkini tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) di sejumlah Rumah Sakit di ibu kota yang penuh. Imbar akhirnya dirawat di ruang isolasi covid-19 biasa.
"Beliau akhirnya masuk Budhi Asih, tapi di ruangan isolasi biasa. Seharusnya di ICU, hanya memang ini tidak terinfokan juga ke kami, sehingga kami agak kaget mendengar berita semalam waktu dirawat di Rumah Sakit," ujar Adib.
Imbar diketahui menjabat sebagai Ketua IDI Tangerang Selatan dalam dua periode kepemimpinan. Imbar juga diketahui menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan.
(khr/ain)