Selain DKI, Covid-19 Varian Kappa Ditemukan di Sumsel

CNN Indonesia
Kamis, 01 Jul 2021 09:19 WIB
Lembaga Biologi Molekuler Eijkman menyebut virus corona varian Kappa tidak masuk dalam daftar varian yang jadi perhatian WHO.
Ilustrasi virus corona. (Foto: iStockphoto/BlackJack3D)
Jakarta, CNN Indonesia --

Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman mengungkap, selain DKI Jakarta, mutasi Covid-19 varian Kappa dikonfirmasi juga telah ditemukan di Sumatera Selatan.

Hal itu disampaikan, Kepala LBM Eijkman Amin Soebandrio. Namun, Amin tak menjelaskan lebih lanjut sejak kapan varian tersebut ditemukan, termasuk tingkat penyebarannya.

"Ditemukan satu di Sumsel dan satu di DKI [Jakarta]," kata Amin lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (30/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, varian Kappa merupakan satu dari tiga turunan B.1.617. Selain Kappa (B.1.617.1), dua sisanya yakni Delta (B.1.617.2), dan B.1.617.3, yang hingga kini masih dalam proses penelitian dan belum diberi nama.

Khusus Kappa, lanjut Amin, varian itu tak masuk dalam Variant of Concern (VoC) atau varian yang menjadi perhatian Badan Kesehatan Dunia (WHO). Kappa masih dikelompokkan Variants of Interest dan pertama ditemukan di India pada April lalu.

"Untuk B.1.617.1 telah direklasifikasi menjadi VoI dan diberi label varian Kappa," kata dia.

Ia menambahkan, temuan varian Kappa menunjukkan tingkat transmisi yang meningkat di satu wilayah, diiringi prevalensi kasus secara global yang menurun.

Amin menambahkan, varian Kappa masih dalam penelitian, dan akan dinilai ulang secara berkala. Ia tak menyebutkan lebih lanjut terkait tingkat penularan dan level fatalitas dari varian tersebut.

"Varian ini menunjukkan peningkatan transmisibilitas (di lokasi tertentu), serta prevalensi global yang menurun, varian ini akan terus dipantau dan dinilai ulang secara berkala," kata dia.

Temuan varian Kappa yang disampaikan Gubernur DKI Jakarta dalam paparannya ke pemerintah pusat mendapat sorotan. Sebab, varian tersebut dinilai baru sejak ditemukan di India April lalu.

Dalam slide paparannya yang diterima CNNIndonesia.com, Anies mengungkap, dari 128 variant of concern atau mutasi baru corona terdeteksi yang ditemukan di ibu kota, satu kasus di antaranya merupakan varian Kappa.

(iam/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER