Mark Sungkar Dituntut 2,5 Tahun Penjara Kasus Dana Triatlon

CNN Indonesia
Kamis, 01 Jul 2021 19:26 WIB
Mark Sungkar dituntut 2,5 tahun penjara dan denda Rp50 juta serta wajib bayar uang pengganti Rp694,9 juta kasus korupsi dana Triatlon.
Mark Sungkar dituntut 2,5 tahun penjara kasus dana Triatlon. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Triatlon Indonesia (PPFTI), Mark Sungkar dituntut pidana penjara selama 2,5 tahun dan denda Rp50 juta subsider tiga bulan kurungan.

Menurut jaksa, ayah aktris Shireen Sungkar tersebut terbukti merugikan keuangan negara terkait laporan fiktif belanja kegiatan dana Pelatnas Asian Games 2018 guna peningkatan prestasi olahraga nasional di Bandung, Jawa Barat.

"Menuntut dua tahun dan 6 bulan plus denda Rp50 juta subsidair 3 bulan penjara," ujar humas Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Bambang Nurcahyono, Kamis (1/7).

Tak hanya itu, Mark juga dituntut membayar kewajiban uang pengganti sebanyak Rp694,9 juta. Jaksa menilai Mark terbukti melanggar Pasal 3 Jo Pasal 18 ayat 1 huruf B Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

Perkara ini diadili oleh ketua majelis hakim Sapta Diharja, dengan anggota masing-masing Yusuf Pranowo dan Ali Mutarom.

"Acara berikutnya nota pembelaan (Pleidoi) dari PH [penasihat hukum] terdakwa Mark Sungkar, pada tanggal 8 Juli 2021," ucap Bambang.

Dalam surat dakwaan, Mark disebut merugikan keuangan negara sebesar Rp694,9 juta terkait laporan fiktif belanja kegiatan dana Pelatnas Asian Games 2018 guna peningkatan prestasi olahraga nasional di Bandung, Jawa Barat.

Jaksa menilai ia tidak segera mengembalikan sisa bantuan dana ke kas negara dan menerima pengembalian uang bantuan dari The Cipaku Garden Hotel.

Hal itu bertentangan dengan Peraturan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Nomor 1047 Tahun 2017 tentang Petunjuk Teknis Penyaluran Bantuan Pemerintah dalam Akun Belanja Barang Lainnya untuk Diserahkan kepada Masyarakat/Pemerintah Daerah Guna Program Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional.

Selain itu, Mark dinilai menyampaikan laporan penggunaan yang diterima oleh PPFTI melebihi waktu 14 hari setelah selesainya kegiatan, sehingga bertentangan dengan peraturan sebagaimana disebut di atas.

(ryn/psp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER