Paspampres Adu Mulut di Penyekatan, Polisi Minta Bukti KTA

CNN Indonesia
Kamis, 08 Jul 2021 11:52 WIB
Sejumlah anggota Paspampres mendatangi Polres Jakbar semalam (7/7) buntut adu mulut yang melibatkan rekannya di pos penyekatan Daan Mogot.
PPKM Darurat di Jakarta. Foto: CNN Indonesia/Adi Maulana
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) terlibat adu mulut dengan jajaran aparat TNI-Polri PPKM Darurat yang bertugas di pos penyekatan Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (7/7).

Buntut kejadian tersebut, sejumlah anggota Paspampres lantas mendatangi Polres Metro Jakarta Barat semalam.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo mengonfirmasi permasalahan tersebut kini sudah selesai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah tidak ada permasalahan, sudah selesai," kata Ady saat dikonfirmasi, Kamis (8/7).

Ady mengungkapkan dirinya juga sudah bertemu dan meminta maaf secara langsung dengan Komandan Paspampres terkait peristiwa tersebut.

"Saya juga suda meminta maaf secara langsung kepada Komandan Paspampres, permasalahan sudah selesai dan tetap sinergi TNI Polri menjaga negeri," tuturnya.

Dari informasi yang dihimpun, anggota Paspampres itu diketahui bernama Praka Izroi. Diduga keributan itu terjadi karena Izroi tak menunjukkan kartu tanda anggota (KTA) saat diperiksa oleh petugas.

Peristiwa tersebut terekam kamera dan belakangan beredar luas di media sosial.

Dalam video yang diunggah akun Youtube bernama Army Zone, terlihat anggota Paspampres itu digiring oleh aparat. Setelahnya, sempat terjadi adu mulut antara kedua belah pihak.

Keributan baru berakhir setelah anggota Paspampres itu menunjukkan KTA miliknya. Selanjutnya, anggota Paspampres itu dibebaskan dan bisa melanjutkan perjalanannya. 

(dis/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER