IDAI: Ada 2.596 Anak di Papua Terjangkit Covid
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Papua mengatakan kasus anak yang terjangkit Covid-19 meningkat yakni tercatat 2.596 orang, tujuh di antaranya meninggal.
Ketua IDAI Papua dr Renny Bagus kepada Antara mengatakanterjadi peningkatan kasus anak di bawah 18 tahun yang terpapar Covid-19.
"Memang terjadi peningkatan yang lumayan dibanding bulan-bulan sebelumnya termasuk kasus kematian akibat COVID-19, kata dr. Renny pada Selasa (13/7) di Jayapura.
Dia menuturkan banyaknya anak yang terpapar Covid diduga dari lingkungan di sekitarnya dan ada juga pelaku perjalanan dengan orang tua.
Data per Minggu (11/7) dari Satgas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Papua menyatakan, dari 27.392 warga yang positif, sekitar sembilan persen di antaranya anak-anak atau di bawah 18 tahun.
Kasus anak terpapar Covid-19 terbanyak ada di Kota Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Biak Number.
Kasus anak juga terjadi di Jakarta. Pada Senin lalu, jumlah kasus positif Covid-19pada anak usia 0-18 tahun setidaknya telah mencapai angka 74.992 orang.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, terdapat tiga golongan umur anak yang terpapar Covid. Mulai dari umur di bawah 1 tahun, umur 1-4 tahun, dan umur 5-18 tahun.
Dari data diketahui bahwa mayoritas anak yang terpapar Covid-19 di Jakarta berada pada rentang umur 5-18 tahun dengan 57.974 kasus. Kemudian, anak umur 1-4 tahun sejumlah 13.296 kasus, dan umur di bawah 1 tahun sebanyak 3.362 kasus.
(asa)