Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto merestui keinginan Annisa Rizkika, salah satu relawan Tenaga Kesehatan (Nakes) di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, menjadi Prajurit TNI.
Hal tersebut terjadi saat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. meninjau langsung RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam siaran pers yang diterima dari Puspen TNI, Jumat (20/8), Hadi menerima laporan bahwa jumlah pasien Covid-19 mengalami penurunan dan berkesempatan untuk melakukan dialog dengan para pasien, relawan, dan Nakes.
Pada kesempatan kunjungan tersebut, salah seorang Nakes perempuan yang diketahui bernama Annisa Rizkika yang diajak dialog oleh Hadi mengungkapkan keinginannya untuk menjadi TNI.
Annisa menyapa Sang Panglima dan meminta restu dari orang nomor satu di TNI agar dirinya dapat diterima menjadi TNI Angkatan Laut.
"Mohon izin bapak boleh bertanya? Saya minta restu ya pak ingin mendaftar Bintara Angkatan Laut," ujar Annisa.
Mendengar hal itu, Hadi langsung menegaskan bahwa beberapa relawan Nakes yang bertugas di RSDC Wisma Atlet sudah diterima menjadi Prajurit TNI.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI, usai berbincang dengan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono.
"Kemarin KSAL sudah sampaikan beberapa relawan di sini (RSDC Wisma Atlet) diterima di Bintara Angkatan Laut," jelasnya.
Annisa pun menangis haru saat mendengar jawaban Hadi tersebut.
Untuk diketahui, Annisa merupakan relawan yang telah bertugas selama 1 tahun 5 bulan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Sejak pertama kali rumah sakit itu beroperasi, tanggal 23 Maret 2020, Annisa belum pernah lagi bertemu dengan keluarganya.
"Saya terharu dan bahagia atas perhatian dan kemurahan hati Panglima TNI merestui cita-cita impian saya sejak kecil untuk menjadi tentara," ungkap Annisa.