Neno Warisman mundur dari Partai Umat. Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat, Ansufri Idrus Sambo mengatakan, alasan pengunduran diri Neno lantaran ingin fokus mengurus anak.
"Kita sudah menerima surat pengunduran diri dari Bunda Neno dengan alasan beliau ingin fokus mengurus putri beliau di Turki, khawatir tidak bisa aktif maksimal di Partai Ummat," kata Sambo, Sabtu (2/10).
Sambo menerangkan, surat pengunduran diri Neno diajukan langsung ke Ketua Majelis Syuro, Amien Rais dan telah diterima oleh pihaknya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelum terjun ke dunia politik, pemilik nama lengkap Titi Widoretno Warisman itu mulanya menjalani karier sebagai penyanyi dan aktris pada dekade 80-an dan 90-an. Ia bahkan berhasil menyabet Piala Citra tahun 1989 untuk kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam perannya di Film 'Semua Sayang Kamu'.
Usai malang melintang di dunia hiburan, nama perempuan kelahiran 21 Juni 1964 itu sempat tenggelam sampai pada akhirnya sosoknya kembali menjadi sorotan media pada tahun 2017.
Neno saat itu beberapa kali ikut aksi unjuk rasa Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) terkait kasus dugaan penistaan agama mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Bahkan, ia saat itu berharap agar Ahok divonis dengan hukuman lebih berat dari tuntutan jaksa.
"Kami meminta majelis hakim yang memeriksa perkara nomor 1537/Pid.B/2016/PN Jakarta Utara atas nama terdakwa Insinyur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk menjatuhkan vonis seberat-beratnya melampaui tuntutan jaksa ultra petitum Jaksa Penuntut Umum, yaitu 5 tahun penjara bagi Ahok," kata Neno saat itu.
Setelah momen tersebut, Neno kerap mengikuti sejumlah aktivitas yang berkaitan dengan Reuni Akbar 212.
Nama Neno Warisman kembali mencuat pada 2018, baca di halaman berikutnya...