Jokowi Dorong Mahasiswa Magang, Sebut-sebut SpaceX Elon Musk

CNN Indonesia
Rabu, 13 Okt 2021 13:16 WIB
Dalam petuahnya, Jokowi mendorong perguruan tinggi memfasilitasi mahasiwa magang--misalnya ke perusahaan teknologi untuk mengikuti perkembangan iptek.
Presiden RI Joko Widodo. (Dok. Arsip Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mendorong perguruan-perguruan tinggi di Indonesia untuk memfasilitasi mahasiswa melakukan magang. Dalam petuahnya tersebut, Jokowi pun menyebut-sebut perusahaan kedirgantaraan SpaceX milik orang paling tajir sedunia, Elon Musk.

Jokowi mengatakan kampus harus mendorong mahasiswa untuk belajar di mana saja. Menurutnya, salah satu tempat untuk belajar adalah di perusahaan teknologi.

"Taruh mahasiswa di sebuah perusahaan teknologi, technology company, untuk mereka belajar--apa itu, misalnya hyperloop, apa itu SpaceX, apa itu advance robotic. Semuanya memang harus karena kecepatan perubahan betul-betul sangat cepat sekali," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (13/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi menyampaikan ilmu pengetahuan berkembang begitu cepat. Ia mengibaratkan ilmu yang dipelajari semester ini akan usang di semester mendatang.

Oleh karena itu, Jokowi meminta perguruan tinggi tidak membatasi mahasiswa dengan program studi. Ia berkata mahasiswa harus menguasai semua ilmu pengetahuan untuk bekal di masa depan.

"Karena semuanya nanti akan hybrid, semuanya akan hybrid. Hybrid knowledge, hybrid skill, semuanya akan ke sana. Yang namanya mahasiswa harus paham semuanya," ujar jebolan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengaku menyayangkan masih ada perguruan tinggi yang mengajarkan ilmu dari 20-30 tahun lalu. Atas dasar itu, dia pun meminta semua kampus berbenah untuk menyiapkan masa depan para mahasiswa.

"Ini harus ada perubahan-perubahan secara fundamental dan cepat untuk mengantisipasi adanya perubahan-perubahan global yang ada," ujar mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu.

(dhf/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER