Kapolda Sumut Minta Maaf soal Polisi Pukuli Pria Deliserdang

CNN Indonesia
Jumat, 15 Okt 2021 16:46 WIB
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra meminta maaf, begitu pula dengan pihak korban. Polisi menganggap kasus ini sudah selesai.
Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak. (CNN Indonesia/ Farida)
Medan, CNN Indonesia --

Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak meminta maaf atas insiden pemukulan yang dilakukan oknum Satlantas Polresta Deliserdang terhadap seorang pria yang menolak ditilang.

"Terkait dengan video yang beredar khususnya yang menyampaikan tindakan yang dilakukan Satlantas kepada masyarakat yang melakukan pelanggaran, saya menyampaikan permohonan maaf," kata Panca di Polda Sumut, Jumat (15/10).

Panca menyebutkan pihaknya sudah mengambil langkah tegas terhadap petugas Satlantas Polresta Deliserdang, Aipda Gonsalves, yang melakukan pemukulan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sudah mengambil langkah tegas dengan menarik yang bersangkutan dengan me-nonjob-kan dari fungsi lalu lintas. Dan minta supaya dilaksanakan pemeriksaan pelanggaran kode etik. Karena apapun tindakannya itu tidak bagus untuk organisasi Polri," ucapnya.

Menurut Panca, perdamaian juga telah dilakukan antara keluarga korban dan oknum Satlantas tersebut.

"Dan kemarin sudah dilakukan pertemuan dengan pihak keluarga dan yang bersangkutan. Dari pertemuan itu, korban dan keluarganya juga menyampaikan permohonan maaf. Jadi saya anggap masalah itu sudah klir. Di antara kedua belah pihak baik anggota yang memukuli sama sama menyampaikan permohonan maafnya. Namun proses disiplin dan pelanggaran kode etik tetap berjalan," ucapnya.

Diketahui, video yang menunjukkan seorang pria dipukuli oleh petugas Satlantas Polresta Deliserdang hingga terkapar di jalan viral di media sosial (medsos) pada Rabu (13/10).

Dalam video yang beredar, pria yang memakai jaket hitam tersebut dipukuli. Wajah pria tersebut berulang kali ditampar. Pria tersebut tak bisa melawan dan langsung terkapar di jalan.

Selanjutnya seorang wanita dan suaminya mendatangi pria tersebut. Ibu tersebut mengatakan bahwa pria yang dihajar polisi itu merupakan anaknya. Dia mencoba melindungi agar anaknya tak kembali dipukuli.

Dari video lainnya, pemukulan terjadi lantaran pria tersebut menolak ditilang. Dia membentak petugas Satlantas. Bahkan pria tersebut juga menantang petugas serta melontarkan kata-kata tak senonoh.

"Aku mau kerja. Kau jangan cari gara-gara sama ku. Kalian kerja aku pun kerja. Awas kalian," teriaknya.

(fnr/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER