Cegah Kepadatan Pantai Anyer, Ganjil Genap-One Way Diterapkan

CNN Indonesia
Sabtu, 16 Okt 2021 06:34 WIB
Ganjil genap, one way, hingga penyekatan di pertigaan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Ciwandan, di jalur menuju Pantai Anyer maupun Cinangka, akhir pekan.
Jalur menuju Pantai Anyer, Banten, akan dikenakan ganjil genap dan one way. (Foto: CNN Indonesia/ Yandhi)
Cilegon, CNN Indonesia --

Kepolisian akan memberlakukan rekayasa lalu lintas ganjil genap, satu arah atau one way, hingga penyekatan di pertigaan Jalan Lingkar Selatan (JLS) Ciwandan, di jalur menuju Pantai Anyer maupun Cinangka, di akhir pekan.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan masyarakat yang menghabiskan waktu liburnya di pantai. Namun, pelaksanaannya disesuaikan dengan kondisi kepadatan arus dan masyarakat di lokasi wisata.

"Kita di Anyer ada beberapa pertimbangan, nanti akan kita pilih, ganjil genap atau pemberlakuan satu arah. Dikarenakan kita pertimbangkan, di sana banyak masyarakat Anyer dan Cinangka, setiap akhir pekan juga menggunakan jalan yang sama," kata Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono, dalam keterangannya, Jumat (15/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penerapan rekayasa lalulintas berada di bawah komando Kasatlantas Polres Cilegon AKP Yusuf Dwi Atmojo dengan mempertimbangkan kepadatan kendaraan hingga wisatawan di objek wisata.

Sedangkan, sistem satu arah diutamakan berlaku pagi hari untuk menarik kendaraan masuk ke Pantai Anyer. Kemudian, diberlakukan lagi sore hari untuk memperlancar wisatawan yang akan pulang.

"One way pagi kita arahkan dari Cilegon ke Anyer. Sore, pada saat kembali wisata, tentu dari Anyer keluar Anyer," terangnya.

Personel Polres Cilegon juga akan berpatroli di jalur dan objek wisata. Jika Pantai Anyer sudah penuh, wisawatan diminta menuju pantai di daerah Cinangka maupun Carita.

Di objek wisata, petugas Satgas Covid-19, TNI, Polri akan berkeliling memeriksa kapasitas pantai yang maksimum bisa di isi 50 persen saja. Kemudian, mengingatkan pengelola wisata dan pengunjung, untuk selalu mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

Harapannya, masyarakat tetap bisa berlibur, perekonomian pelaku wisata kembali bergeliat sambil meminimalisasi penularan Covid-19.

"Kami mohon kesadaran (prokes covid-19) nya pelaku usaha wisata. Jika sudah penuh biasanya dari Anyer kita dorong ke Cinangka, Cinangka (penuh) kita dorong ke Carita. Misalkan sudah penuh, JLS ditutup atau di sekat," ujarnya.

(ynd/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER