Wakil Bupati Bogor, Jawa Barat, Iwan Setiawan mengaku geram lantaran mendapati satu hektare lahan di lokasi pekerjaan jalan Bojonggede-Kemang (Bomang) diduga dicuri dengan cara dikeruk.
"Dua tahun lalu saya berkunjung ke ujung jalan ini, rata dengan jalan tingginya tanahnya, tapi saya lihat sekarang seperti dikeruk, berapa kubik tanah ini yang hilang, siapa yang maling?" ungkapnya usai meninjau lokasi, Kamis (4/11) seperti dilansir dari Antara.
Ia memperkirakan tanah yang semestinya rata dengan jalan, digali sedalam tiga meter oleh orang tak dikenal. Untuk memastikannya, Iwan mengaku segera mengonfirmasi pejabat di kecamatan setempat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PolitikusGerindra itu menyebutkan bahwa ke depan butuh pengawasan ketat terhadap lokasi pembangunan jalan yang menghubungkan jalan Tegar Beriman Cibinong dengan Jalan Raya Parung tersebut.
"Kondisi saat ini mulai dilakukan pembuatan Dinding Penahan Tanah (DPT) di sepanjang jalan yang nantinya akan menghubungkan dua jalan nasional ini, yakni ruas jalan raya Bogor dengan ruas jalan raya Parung," kata Iwan.
Sementara, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin menyebutkan jalan Bomang akan menjadi jalan strategis untuk mengurai kemacetan di Tol Jagorawi, karena nantinya jalan di Desa Susukan tersebut akan terhubung dengan Tol Depok-Antasari.
"Kemudian fungsi jalan ini juga bukan hanya untuk lokal tapi regional. Selanjutnya, secara teknis jalan ini lebarnya lebih dari standar nasional. Kalau standar minimal jalan nasional itu 25 meter lebarnya, jalan ini lebarnya bisa mencapai 50 meter," kata Burhan.
Diketahui pada 2019 silam, Iwan pernah melontarkan wanti-wanti ke aparat untuk mengantisipasi risiko pencurian tanah dari lahan jalan baru tersebut.
"Mana penjagaannya, kalau nggak dijaga, dicuri nanti tanah kita. Amankan tanah. Kalau nggak, nanti banyak yang ngaku-ngaku. Kita (Pemkab) yang rugi karena pembangunan jalan ini pakai APBD juga," kata Iwan saat meninjau pembangunan Jalan Bojonggede-Kemang, Jumat (2/8/2019) seperti dikutip dari detik.com.
Kala itu, Iwan pun memanggil Camat Tajurhalang untuk memastikan penjagaan aparat di lokasi lahan jalan Bomang tersebut..
"Mana? Tidak ada penjagaan sama sekali. Saya ingin ada penjagaan mulai sekarang, perketat. Kalau ditemukan, tangkap, bawa ke pengadilan kalau perlu, jangan takut," tegas Iwan kala itu.