Hari Pahlawan, Anies Sindir Para Pencari Untung di Masa Pandemi
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyanjung pihak-pihak yang berkorban di masa pandemi virus corona sebagai pahlawan. Sementara orang-orang yang memanfaatkan pandemi untuk mengeruk keuntungan pribadi, disebutnya sebagai pengkhianat.
Hal itu diucapkan Anies saat berbicara mengenai kepahlawanan di Hari Pahlawan yang jatuh hari ini, Rabu (10/11).
Anies menyampaikan akibat pandemi Covid-19 di Indonesia dua tahun belakangan, banyak bermunculan pahlawan mulai dari tenaga medis, petugas pemakaman, hingga petugas vaksin.
Ia menyebut, orang-orang itu lebih mengutamakan kepentingan orang banyak di atas kepentingan pribadi.
"Hari ini kita menyaksikan keluarga kita diantar ke rumah sakit lalu kemudian pulang ke rumah. Selama prosesnya belum tentu mereka saling lihat wajah, tertutup masker, tertutup APD, mereka lah pahlawan kita," kata Anies kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Rabu.
Namun di sisi lain, ia mengatakan di masa pandemi Covid-19 juga ada orang-orang yang mencari keuntungan pribadi. Kelompok ini, kata Anies adalah pengkhianat bangsa.
"Lihatlah penyelundup tabung oksigen, penimbun obat-obatan, itu adalah contoh orang yang mengkhianati bangsa, kemanusiaan. Pada masa perjuangan dulu kita juga ketemu tipe-tipe seperti itu tapi kita tidak pernah memperingati mereka, yang kita hormati adalah orang-orang yang mementingkan kepentingan orang banyak," katanya
Anies sebelumnya berziarah ke makam pahlawan Mohammad Husni Thamrin di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta Pusat. Ia bersama Badan Musyawarah Masyarakat Betawi melakukan ziarah di momen hari pahlawan.
"Tadi pagi Pemprov DKI bersama dengan Bamus Betawi melakukan kegiatan ziarah ke makam Mohammad Husni Thamrin. Seorang pahlawan asal Betawi yang hidupnya dihibahkan untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat Betawi di masa itu dan untuk ikhtiar Indonesia merdeka," ujarnya.
Anies mengajak masyarakat untuk meneladani sikap pahlawan. Menurutnya, Jakarta adalah salah satu daerah yang memiliki banyak makam pahlawan.
"Di sini begitu banyak pejuang-pejuang kemerdekaan yang kemudian tinggal di ibu kota. Insyaallah akan menjadi tradisi baru bahwa setiap tanggal 10 November ada kegiatan ziarah di TPU Karet Bivak karena di sanalah Mohammad Husni Thamrin dimakamkan," katanya.
(yoa/wis)