Kecelakaan Maut di Balikpapan, DPR Minta Polisi Tertibkan Truk ODOL

CNN Indonesia
Jumat, 21 Jan 2022 12:01 WIB
DPR RI meminta Polda Jatim untuk mengawasi lebih tegas kendaraan atau truk ODOL dalam kota yang menyebabkan kecelakaan maut di Balikpapan.
Ilustrasi kecelakaan maut Balikpapan. (Andhika Akbarayansyah)
Jakarta, CNN Indonesia --

Anggota Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Irwan, meminta aparat kepolisian memproses sopir dan pemilik truk tronton yang menyebabkan kecelakaan maut di Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim).

"Termasuk sopir dan pemilik kendaraan yang menyebabkan musibah besar hari ini harus bertanggung jawab di hadapan hukum," kata Irwan kepada CNNIndonesia.com, Jumat (21/1).

Ia berkata, harus ada evaluasi dan tindakan serius dari seluruh pemangku kepentingan terkait untuk mencegah petaka rem blong terulang di hari mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irwan mengaku, akan segera berkoordinasi dengan Dirlantas Polda Kaltim untuk bisa melakukan pengawasan dan penindakan tegas terhadap kendaraan atau truk over dimension over loading (ODOL), seperti truk tronton, di dalam kota.

Dia bilang, keberadaan ODOL di dalam kota tidak bisa ditoleransi lagi dan harus segera ditindak tegas.

"Harus segera ada evaluasi dan tindakan untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang terus memakan korban di lokasi yang sama. Ini tidak boleh terus dibiarkan seperti ini," ucap Ketua DPD Partai Demokrat Kaltim itu.

Untuk jangka panjang, Irwan meminta pemerintah daerah Kaltim segera merealisasikan rencana pembangunan jembatan layang alias flyover di jalan tersebut.

Menurutnya, pemda bisa mengintervensi APBN Kementerian PUPR bila merasa APBD Kaltim tidak mencukupi untuk membangun jembatan layang tersebut.

"Apalagi pemda dan balai besar pelaksana jalan nasional sudah membuat kajian perencanaan dan lain-lain," katanya.

"Kalau memang tidak ada duit APBD-nya untuk bangun flyover kita coba gunakan opsi lain termasuk intervensi melalui APBN di Kementerian PUPR. Kita bantu kawal dan perjuangkan agar ke depan tidak terjadi lagi kejadian menyedihkan seperti ini," sambung Irwan.

Truk tronton dengan nomor polisi KT-8534-AJ semula melaju dari arah Jalan Pulau Balang Km 13, Karang Joang, Balikpapan Utara dengan mengangkut 20 ton kapur pembersih air. Barang itu tersimpan dalam 20 kontainer yang diangkut oleh truk.

Muatan itu hendak diantar ke Kampung Baru Balikpapan Barat. Menurutnya, sopir truk sempat mengurangi persneling dari 4 ke tiga di depan Rajawali Foto km 0,5 jalur tersebut.

Hanya saja, kendaraan terus melaju akibat rem yang tak berfungsi dengan baik saat melintas. Truk pun menghantam belasan kendaraan yang terhenti karena menunggu lampu merah.

(mts/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER