Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat mengambil pilihan konservatif alias tak berisiko jika ada perbedaan hasil tes PCR selang beberapa jam atau hari.
Hal tersebut Budi sampaikan merespons keluhan masyarakat yang mendapatkan hasil tes PCR berbeda selang beberapa jam. Salah satunya aktris Atiqah Hasiholan.
"Nah kalau sekarang teman-teman melihat ada kesalahan ya tidak apa-apa, kita izinkan juga untuk tes pembanding, itu bisa dilakukan. Cuman sarannya saya, hampir di semua negara kalau sudah kena mereka disiplin, ya udah ambil yang konservatif, ya kan," kata Budi dikutip dari program News Room CNNIndonesia TV, Selasa (8/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lebih baik kita ambil yang konservatif. Kalau kita ambil positif, kemudian negatif, kemudian kita merasa 'oh harusnya kita negatif', ya kita malah menjadi berisiko," ujarnya menambahkan.
Budi memastikan pihaknya sudah menindaklanjuti permasalahan tes PCR yang terjadi karena human error seperti yang terjadi di Bumame Farmasi. Saat ini pihaknya sudah melakukan koneksi online sehingga penyedia layanan tes Covid-19 tak perlu memasukkan data manual.
Lihat Juga :![]() UPDATE CORONA 8 FEBRUARI 2022 Rangkuman Covid: Omicron di 18 Provinsi, Vaksin Booster Baru 2 Persen |
Mantan wakil menteri BUMN itu mengakui ada hasil tes PCR yang meleset. Namun, ia menegaskan kesalahan hasil tes tersebut tak disengaja, melainkan karena beban kapasitas pemeriksaan Covid-19 yang meningkat.
"Dan saya bilang ini pengalaman kita ya, di kita tidak ada tes PCR yang 100 persen tepat. Tes PCR itu ada salahnya juga. Itu sebabnya ada yang namanya sensitivitas dan spesifisitas, jadi tidak ada itu 100 persen," ujarnya.
Sebelumnya, aktris Atiqah Hasiholan mengungkap kebingungannya lantaran mendapatkan hasil tes PCR dan antigen yang berbeda-beda. Istri dari aktor Rio Dewanto ini bahkan sampai meminta agar anggota keluarga lain untuk ikut melakukan tes PCR.
Hal itu disampaikan Atiqah lewat unggahan di fitur Instagram Story, pada Senin (7/2). Ia menjalani tiga kali tes swab dalam sehari.
"Dalam satu hari: PCR pertama, positif. Swab antigen, negatif. PCR kedua, negatif. Catatan: dari tiga sebelumnya setiap hari [saya] satu kali sehari swab antigen [hasilnya] negatif," tulis Atiqah.
(khr/fra)