RSUP Sanglah Akan Jadi Rujukan Karantina Peserta G20 di Bali

CNN Indonesia
Sabtu, 26 Feb 2022 02:59 WIB
Menko Marves menyatakan RSUP Sanglah akan menjadi rujukan karantina bagi peserta KTT G20.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan saat di Denpasar, Bali, Jumat (25/2/2022). (CNN Indonesia/Kadafi)
Denpasar, CNN Indonesia --

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan dalam kunjungan kerjanya di Bali juga meninjau Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah, Denpasar, Bali, pada Jumat (25/2).

Ia menerangkan RSUP Sanglah menjadi salah satu rujukan karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) atau wisatawan yang datang ke Bali , dan juga peserta KTT G20.

"Tadi di rumah sakit, jadi kita sudah bikin pre elementary meeting arahnya Presiden (Jokowi). Nanti, kita mau laporkan hasil funding kita. Apakah kita mau buka, kapan
zero quarantine, tadi kita sudah lihat, kalau pun nanti zero quarantine rumah sakit harus siap," kata Luhut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga menyebutkan, saat meninjau RSUP Sanglah dirinya bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan menurutnya RSUP Sanglah sudah siap menjadi rujukan pasien Covid-19 untuk KTT G20.

"Tadi kita lihat Rumah Sakit Sanglah dengan Menteri Kesehatan. Rumah sakit sudah jauh lebih siap. Kemudian, tadi Bapak Menteri Kesehatan juga menunjukkan apa yang mau dibangun ke depan Rumah Sakit di Sanglah itu, dibangun baru untuk lebih baru. Tadi saya lihat desainnya bagus," imbuhnya.

Selain pembangunan, juga akan disediakan fasilitas yang lebih baik seperti di ruangan ICU atau Intensive Care Unit dan juga ruangan penyakit dalam dan jantung.

"Nanti fasilitasnya, ICU-nya harus bagus, penyakit dalam bagus, jantung bagus. Iya (Sanglah) akan jadi rujukan nanti (Peserta G20). Nan, kalau ini betul-betul sudah siap kita mungkin akan mempercepat prosesnya," ujar Luhut.

"Tadi dengan Bapak Gubernur kita diskusi. Kita semua kerja terintegrasi, nanti baru kata akhir dari presiden nanti kita laporkan Senin. Kapan kita mau buka Bali ini tanpa karantina. Mungkin kita tanpa karantina. Kedua orang datang ke sini visanya tidak boleh pakai sponsor-sponsor, pakai visa on arrival," imbuhnya.

(kdf/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER