Polisi Klaim Jasad Pria di Apartemen Kelapa Gading Korban Bunuh Diri

CNN Indonesia
Senin, 28 Mar 2022 16:54 WIB
Jasad pria yang ditemukan di parkiran apartemen di Kelapa Gading, Rabu (23/3) malam, merupakan korban bunuh diri.
Ilustrasi TKP. Mayat di parkiran apartemen Kelapa Gading disebut korban bunuh diri. (Foto: Istockphoto/ South_agency)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi mengklaim jasad seorang pria berinisial EJZ yang ditemukan di parkiran sebuah apartemen di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (23/3) malam, merupakan korban bunuh diri.

"Kami dari Polsek Kelapa Gading menyimpulkan bahwa korban diduga kuat meninggal karena bunuh diri," kata Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rio Mikael Tobing saat dikonfirmasi, Senin (28/3).

Kesimpulan itu berdasarkan fakta-fakta yang ditemukan dalam penyelidikan. Pertama, didapatkan fakta bahwa korban mengalami depresi namun tam pernah mendapatkan perawatan medis pada 2018. Di tahun itu pula korban pernah merencanakan aksi bunuh diri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, berdasarkan keterangan rekan kerja korban, EJZ memiliki permasalahan dengan rekan kerja di hari yang sama dengan peristiwa bunuh diri terjadi.

"Kemudian kami juga menemukan fakta-fakta bahwa korban merasa tidak nyaman di lingkungan kerjanya, sehingga beberapa merencanakan untuk mengundurkan diri dengan kami lihat adanya pengajuan CV kepada rekan-rekannya yang lain untuk pindah dari tempat kerjanya yang sekarang," tutur Rio.

Ketiga, pihaknya menemukan amplop warna cokelat di lokasi kejadian. Isinya, wasiat korban berupa pin ATM, user name hingga password internet banking. Rio menduga berkas tersebut hendak dikirimkan kepada istrinya karena tercantum alamat rumah orang tua istri korban.

Keempat, Rio mengaku tak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, selain luka tusuk di leher. Ini juga didukung dengan hasil visum dari rumah sakit.

"Berdasarkan hasil ver dan dikuatkan bukti CCTV, juga wasiat yang ditinggalkan korban, tidak ada indikasi bahwa korban ini dibunuh oleh seseorang ataupun ada keterlibatan orang lain dalam proses pada saat korban itu tewas," ucap Rio.

Lebih lanjut, Rio menyampaikan meski telah disimpulkan sebagai kasus bunuh diri, pihaknya tak menutup proses penyelidikan jika ditemukan bukti baru.

"Apabila ada fakta-fakta baru yang muncul itu tetap kami akan laksanakan penyelidikan lebih lanjut lagi," ujarnya.

Sebelumnya, pria berinisial EJZ ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah dalam sebuah mobil yang terparkir di sebuah apartemen di Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Rabu (23/3) malam.

Jasad korban pertama kali ditemukanoleh istrinya dan sekuriti apartemen. Saat itu, korban berada di dalam mobil dengan kondisi terkunci dari dalam. Kunci mobil pun juga ditemukan berada di dalam, tepatnya di sisi kiri korban.

Rio turut mengungkapkan pihaknya turut menemukan pisau di dalam mobil tersebut. Pisau itu diduga digunakan untuk menusuk korban.

Sementara itu, dari rekaman CCTV, diketahui bahwa korban datang ke tempat parkir apartemen sekitar pukul 16.30 WIB dan ditemukan tak bernyawa pada pukul 20.30 WIB. Selama rentang waktu itu, kata Rio, tidak ditemukan orang lain yang mendekat dan menghampiri mobil korban.

Disclaimer kesehatan mentalDisclaimer kesehatan mental. (Foto: CNN Indonesia/Fajrian)
(dis/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER