Polri Minta Warga Mudik Mulai Besok: Pekerjaan Kami akan Lebih Ringan

Kabagops Korlantas Polri, Kombes Eddy Djunaedi meminta masyarakat melakukan mudik Lebaran 2022 lebih awal sebelum puncak arus mudik yang diprediksi 28 April sampai 1 Mei 2022.

Eddy mengatakan pergerakan masyarakat lebih awal bakal mengurangi potensi kemacetan di berbagai jalur mudik pada akhir pekan ini dan meringankan kerja-kerja kepolisian.

Lihat Juga : Tak Mudik ke Solo, Jokowi Pilih ke Yogyakarta

"Oleh karenanya saya sudah bicara mengimbau bahwa bapak ibu, dan adik-adik sekalian, pulang lah, mudik mulai dari hari ini dan besok sehingga pekerjaan rekan-rekan Polri dan kita semua lebih ringan dan semua yang mau mudik berjalan lancar," kata Eddy dalam acara Pembukaan Posko Angkutan Lebaran 2022 di Kementerian Perhubungan, Senin (25/4).

Eddy menyampaikan pihaknya hari ini menerapkan uji coba ganjil genap (gage) sebagai salah satu skenario mengatasi puncak arus mudik. Simulasi gage itu dilakukan dengan pengalihan arus mulai dari KM 10 Tol Cikampek.

Ia memaparkan simulasi hari ini dilakukan untuk kendaraan ganjil yang akan melewati tol, sedangkan kendaraan bernomor polisi genap diarahkan melewati jalan arteri.

"Pengalihan arus KM 10 dan KM 46 memang ada perlambatan karena di situ untuk kita men-screening kendaraan gage atau tidak. Ada perlambatan 2-3 kilometer, itu pun kita sudah merekomendasikan dengan Bapak Kakorlantas untuk buka tutup pelaksanaannya," ujarnya.

Lihat Juga : Jadwal Ganjil Genap di Jalur Puncak Bogor Jelang Lebaran 2022

Senada, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga mengimbau masyarakat melakukan mudik lebih awal dari prediksi puncak arus mudik.

"Info ini perlu disampaikan agar majulah mudiknya, jangan di tanggal 28-30 April. Memang apa yang kita lakukan itu adalah upaya yang maksimal," ujar Budi.

Korlantas Polri bersama Kemenhub dan instasi terkait akan menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas selama arus mudik, seperti ganjil genap, sistem one way (satu arah), contraflow.

Skenario-skenario itu akan efektif dilakukan mulai 28-30 April dan 1 Mei 2022. Salah satu contohnya, sistem one way bakal diterapkan mulai dari KM 47 Tol Cikampek sampai KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung.