Menjelang empat hari menuju Lebaran 2022, 23 ribu kendaraan melewati gerbang tol (GT) Cikupa menuju ke arah Merak.
Secara rinci, Kapospam Ipda Joko Sumedi memaparkan data kendaraan yang melewati gardu utama GT Cikupa per Kamis (28/4) hingga Jumat pagi pukul 06.00 sebanyak 50.806 kendaraan.
Sedangkan, untuk kendaraan yang keluar dari GT Cikupa menuju arah Jakarta sebanyak 23.436. Sebaliknya, jumlah kendaraan yang menuju arah Merak sebanyak 23.045 kendaraan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasar pantauan CNNIndonesia.com pukul 10.00 pagi, GT Cikupa tampak lengang dan hanya dilalui kendaraan-kendaraan kecil seperti mobil pribadi. Beberapa bus dan truk belum tampak memadati GT Cikupa yang biasanya menuju dipenuhi kendaraan pengangkut barang itu.
Joko mengungkapkan kemacetan sempat terjadi Jumat (29/4) dini hari pukul 01.00-02.00. Namun, kemacetan itu segera terurai dengan berkurangnya volume kendaraan yang menuju ke arah Merak.
Menurutnya, kemacetan itu terjadi karena banyaknya truk besar yang mengarah ke Pelabuhan Merak pada malam hari.
"Kemacetannya sekitar jam 1-2 malam. Untuk sekarang masih lancar terkendali. Siang enggak begitu macet, tapi kemarin karena truk-trus besar masih lewat jadi didominasi truk-truk besar," ujar Joko di pos pantau GT Cikupa, Jumat (29/4).
Sebelumnya, pihak kepolisian menyebut banyaknya pemudik asal Jakarta dan sekitarnya tak sebanding dengan aktivitas kapal atau pelayaran di Pelabuhan Merak, Banten.
Hal tersebut yang diduga menjadi pemicu kepadatan kendaraan pemudik yang mengarah ke Pelabuhan Merak.
"Kondisi derasnya arus lalin dari Jakarta tidak sebanding dengan aktivitas kapal yang melayani penyeberangan," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga dalam keterangannya, Kamis (28/4).