Hasto Ungkap Arahan Megawati Jangan Bawa Kontestasi Terlalu Dini

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengungkap arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di awal masa tahapan Pemilu 2024 yang resmi dimulai pada 14 Juni lalu.

Hal itu disampaikan Hasto saat acara rapat koordinasi kepala daerah PDIP di sekolah partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (16/6).

Acara tersebut turut dihadiri para kepala daerah yang merupakan kader PDIP, beberapa di antaranya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming.

Di hadapan para kader, Hasto menyampaikan Mega meminta agar tak membawa kontestasi politik terlalu dini. Dia bilang tahapan pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden toh sudah ditetapkan.

"Ibu Ketua Umum memberikan arahan jangan bawa kontestasi terlalu dini. Toh pileg pilpres semua sudah ada tahapannya, sudah ada mekanismenya," kata Hasto dalam sambutannya.

Hasto mengingatkan agar para kader partai berlambang banteng itu tak mudah terbawa arus di tengah hiruk pikuk pencalonan presiden oleh partai-partai lain. Dia meminta para kader agar terlebih dulu fokus pada perosalan di tengah masyarakat.

Menurut dia, partai mestinya menyiapkan visi misi alih-alih heboh penentuan capres cawapres. Rumusan visi misi partai lebih penting sebagai gagasan untuk dibawa di 2024.

Menurut Hasto, visi misi itulah yang akan membedakan satu partai dengan partai lain, PDIP dengan PKS maupun Demorkat.

"Ini yang harusnya dikontestasikan, apa beda PDI-Perjuangan dengan PKS, apa beda PDI Perjuangan dengan Demokrat. Itu yang seharusnya dilihat menjadi bagian dari wacana publik yang mencerdaskan kehidupan bangsa," katanya.