Polda Jawa Barat menerjunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) untuk menyelidiki kecelakaan beruntun di Tol Cipularang yang melibatkan 17 kendaraan pada Minggu (26/6) malam.
"Tim TAA akan ke tempat kejadian perkara untuk pendalaman," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo, Senin (27/6).
Kecelakaan beruntun di KM 92 itu sempat menyebabkan kemacetan parah selama lebih dari lima jam. Namun, Ibrahim menyebut kondisi arus lalu lintas di lokasi sudah lancar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Arus juga sudah lancar sejak semalam," katanya.
Ibrahim menerangkan ada delapan orang yang sudah mendapatkan perawatan medis. Mereka dirawat di Rumah Sakit Siloam dan di Rumah Sakit Abdul Rojak.
Sebelumnya General Manager Representative Office 3 Jasa Marga Thomas Dwiatmanto mengatakan kecelakaan beruntun di Tol Cipularang itu terjadi pada Minggu pukul 20.20 WIB. Proses evakuasi memakan waktu sekitar beberapa jam.
Thomas menuturkan kecelakaan berawal saat Bus Laju Prima B 7602 XA dari arah Bandung menuju Jakarta menabrak beberapa kendaraan yang di depannya. Polisi menduga bus tersebut mengalami rem blong sehingga tabrakan tak terhindarkan.
Kecelakaan kemudian merembet ke beberapa kendaraan lain di depannya lantaran arus lalu lintas yang sedang padat.