Polisi Tangkap 4 Orang Usai Ribut Warga dan Suporter di Sleman

CNN Indonesia
Selasa, 26 Jul 2022 04:10 WIB
Polisi menangkap 4 orang setelah peristiwa keributan warga dan sejumlah orang yang diduga pendukung klub sepakbola asal Solo di Sleman.
Ilustrasi. Polisi menangkap 4 orang setelah peristiwa keributan warga dan sejumlah orang yang diduga pendukung klub sepakbola asal Solo di Sleman. (Foto: Istockphoto/BrianAJackson)
Yogyakarta, CNN Indonesia --

Polisi menangkap empat orang setelah peristiwa keributan antara warga dan sejumlah orang yang diduga pendukung klub sepakbola asal Solo di kawasan Flyover Jombor, Mlati, Sleman, Senin (25/7). Namun, polisi belum bisa merinci identitas keempat orang tersebut.

"Ada empat orang. Diamankan terkait ribut-ribut pas lagi perjalanan," kata Kapolsek Mlati Kompol Andies F Utomo, Senin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andies mengungkapkan keributan di Flyover Jombor terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu rombongan suporter asal Solo tengah menuju Magelang.

"Suporter Solo dari arah timur menuju ke barat tadi sempat naik ke flyover," ucapnya.

Menurut Andies, keributan antar warga dan suporter dari Solo itu berujung saling lempar batu. Namun, dia membantah warga setempat mengadang kubu suporter di atas jembatan layang.

"Mungkin sudah ada sedikit ribut di sebelum masuk ke flyover sini, tadi sempat kesalahpahaman adu mulut di jalan sehingga ada lemparan-lemparan batu," tuturnya.

Sementara itu, Polda DIY memastikan keributan antara warga dan oknum suporter asal Solo juga terjadi di Gejayan, Depok.

Di wilayah Kota Yogyakarta, polisi menyebut keributan terjadi di kawasan sekitar simpang empat Tugu Pal Putih. Polisi menyebut kericuhan dipicu tindakan provokatif oknum suporter hingga membuat emosi warga terpancing.

(kum/tsa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER