Rombongan Ponpes Gontor Ziarah ke Makam Santri Korban Penganiayaan

CNN Indonesia
Jumat, 09 Sep 2022 18:11 WIB
Sebanyak 17 orang perwakilan Pondok Pesantren Modern Gontor 1 Ponorogo ziarah ke makam AM, santri asal Palembang korban penganiayaan yang tewas dianiaya. Ilustrasi (CNN Indonesia/Hafidz)
Palembang, CNN Indonesia --

Sebanyak 17 orang perwakilan Pondok Pesantren Modern Gontor 1 Ponorogo ziarah ke makam AM, santri asal Palembang korban penganiayaan yang tewas dianiaya. Rombongan tiba di TPU Sungai Selayur Palembang, Jumat (9/9) sore.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, rombongan Pesantren Gontor ditemani pihak keluarga berdoa di makam AM. Sekitar 30 menit, rombongan Ponpes Gontor melanjutkan ke rumah keluarga AM yang berjarak satu kilometer dari TPU.

Kedatangan rombongan ponpes berselang sehari setelah penyidik Polres Ponorogo dan tim forensik melakukan ekshumasi dan autopsi terhadap jasad AM.

Pimpinan Ponpes Modern Gontor 1 Ponorogo Akrim Mariyat mengatakan pihaknya datang ke Palembang untuk berbelasungkawa kepada keluarga AM dan mendoakan almarhum.

"Ini adalah alumni, murid kita yang wafat saat belajar di pondok pesantren. Kita yakini dan percayai, anak yang meninggal saat belajar adalah syahid. Kita bertakziah dan mendoakan betul-betul anak kita ini mati syahid dan semua dosanya diampuni," ujar Akrim usai berziarah.

Setelah berziarah, Akrim berujar pihaknya akan mendatangi keluarga AM untuk menjaga komunikasi dan hubungan baik.

"Dengan keluarga (AM) akan terus berhubungan baik kita membina hubungan baik dengan keluarga yang di sini," ujarnya.

Sementara terkait proses hukum kasus penganiayaan, Akrim tak banyak bicara.

Akrim menyebut Ponpes Gontor sudah menunjuk jubir dan tim yang akan menindaklanjuti kasus tersebut dan berwenang dalam menjelaskan segala prosesnya.

"Permasalahan ini bukan urusan saya. Kita ada tim dan jubir," ujar Akrim.

(idz/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK