Kapal Angkut 10 Penumpang Hilang Kontak di Perairan Makassar

CNN Indonesia
Sabtu, 01 Okt 2022 15:42 WIB
Kapal motor (KM) Al Mubarok dinyatakan hilang kontak usai berlayar dari Pulau Sapuka menuju Makassar sejak Rabu (28/9) lalu.
Ilustrasi kapal hilang kontak. (ANTARA FOTO/Teguh Prihatna)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kapal motor (KM) Al Mubarok dinyatakan hilang kontak usai berlayar dari Pulau Sapuka, Kabupaten Pangkep, menuju Pelabuhan Paotere Makassar, Sulawesi Selatan sejak Rabu (28/9) lalu.

Tim SAR saat ini telah dikerahkan dengan dibantu Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Sulsel.

Kapal yang mengangkut lima orang anak buah kapal (ABK) dan empat orang penumpang itu hingga saat ini belum ada kabar. Tim Basarnas mengerahkan KM SAR Kamajaya untuk mencari KM Al Mubarok.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Adanya kapal motor Al Mubarok berangkat dari Pulau Sapuka pada (28/9) pukul 13.00 WITA dan diprediksi atau rencananya tiba di Pelauhan Paotere Makassar pada (29/9) sekitar pukul 09.00 WITA pagi, tapi sampai hari ini juga belum tiba," ungkap Kepala Operasi dan Basarnas Makassar, Muh Rizal, Sabtu (1/10).

Rizal menerangkan bahwa pihaknya telah mengerahkan KM SAR Kamajaya menuju Perairan Pulau Sapuka dari Pelabuhan Soekarno Hatta yang berjarak sekitar 135 mil laut.

"Kami akan melakukan pencarian dengan sistem track a path, menyisir rute yang rencana dilalui kapal KLM Al Mubarok dari Pulau Sapuka ke Pelabuhan Paotere Makassar," terangnya.

Proses ini, kata Rizal diharapkan menemukan tanda keberadaan KM Al Mubarok dan 10 penumpang yang ada di dalamnya.

"Semoga pencarian bisa membuahkan hasil dan kapal tersebut beserta seluruh penumpang dalam keadaan selamat," pungkasnya.

(mir/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER