TNI Respons Video-Foto Pilot Susi Air Beredar: Bagian dari Propaganda
Danrem 172/PWY Brigjen J.O. Sembiring merespons beredarnya foto dan video yang memperlihatkan pilot Susi Air Philip Mehrtens yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua sejak awal Februari lalu.
Ia mengatakan video dan foto itu sengaja disebarkan sebagai bagian dari propoganda KKB.
"Ini adalah bagian dari sebuah propaganda," kata Sembiring di Jayapura, Jumat (10/3).
Lihat Juga : |
Meski demikian, ia mengatakan foto dan video itu semakin memperkuat analisa aparat bahwa Philip memang masih hidup.
"Dari sumber-sumber kita juga bahwa kondisi pilot sampai saat ini masih dalam keadaan hidup. Kami akan terus berupaya mencari dan menyelamatkannya," katanya.
Ia mempersilakan pendekatan negosiasi yang saat ini tengah dilakukan oleh pemerintah daerah, tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk membebaskan Philip.
"Kalau itu berhasil kita patut bersyukur, dan sampai hari ini saya dapat info belum menunjukkan hal yang lebih maju dari sebelumnya, tapi tetap saya pikir silahkan itu bagian dari mereka, bagian dari upaya yang dilakukan," katanya.
Lebih lanjut, Sembiring juga mengungkap kendala prajurit di lapangan dalam menyelamatkan Philip.
Ia menyebut KKB pimpinan Egianus Kogoya selalu membawa anak-anak kecil dan kaum perempuan sebagai tameng.
"Namun saya sampaikan semua itu adalah tantangan, sehingga saya tekankan kepada prajurit dalam bertempur harus cerdas dengan sasaran terpilih," katanya.
Philip disandera oleh KKB sejak 7 Februari lalu. Ia dilaporkan menghilang tak lama setelah kelompok tersebut membakar pesawat Susi Air di Nduga, Papua.
Hari ini, KKB kembali merilis foto dan video yang memperlihatkan Philip.
Dalam sejumlah video dan foto yang beredar, pilot berkebangsaan Selandia Baru itu terlihat dikawal oleh sejumlah pasukan yang membawa senjata api dan panah.
(yoa/agt)