Rocky Gerung Sentil Cawe-cawe Jokowi Jelang Pilpres 2024

CNN Indonesia
Kamis, 04 Mei 2023 07:56 WIB
Rocky Gerung menduga Jokowi cawe-cawe atau ikut campur dalam urusan pilpres agar bisa membangun dinastinya sendiri setelah tak menjabat.
Sederet ketua umum parpol saat diundang ke istana. (Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay)

Restu dari Presiden Jokowi ke calon presiden tertentu dinilai berpengaruh kuat terhadap pilihan masyarakat di Pemilihan Presiden 2024.

Menurut Survei Poltracking Indonesia terkini, 47,5 persen warga mempertimbangkan memilih capres yang didukung Jokowi.

Pengamat politik Kunto Adi Wibowo berpendapat restu Jokowi dalam menentukan kemenangan capres sangat besar. Sebab, Jokowi memiliki basis massa yang kuat dan bisa memobilisasi pemilih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengaruh itu dianggap sebagai faktor yang bisa memenangkan Pilpres 2024. Sebagai presiden sekaligus bos ASN, dia bisa memobilisasi pemilih seperti yang terjadi pada Orde Baru," ujar Kunto saat dihubungi CNNIndonesia.com.

Karena itu, kata dia, tak heran jika jokowicawe-cawe urusan pilpres. Menurutnya, Jokowi dapat mencapai dua kepentingan dengan ikut mengurusi penentuan capres, yakni melanggengkan kekuasaannya dan memastikan keberlanjutan proyek yang belum rampung di masa kepemimpinannya.

Kuntoberpendapat, langgengnya kekuasaan memang merupakan godaan besar. Sementara, presiden memiliki batas waktu yang diatur dalam undang-undang.

"Itu pasti jadi godaan terbesar politisi, khususnya untuk presiden yang punya batasan waktu untuk dipilih menjadi pemimpin," kata dia.

Sementara, Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul juga menilai restu dari Jokowi masih kuat dan bahkan bisa menjadi nilai jual tersendiri.

Menurutnya, pendukung berat Jokowi bisa mengalihkan dukungan kepada calon yang direstui Jokowi.

"Fanatisme dari dua periodeJokowiini bisa dijual kepadasimpatisannya," kata Adib.

Sementara itu, Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah menilai restu Jokowi tidak perlu jadi konsumsi publik. Dia pun menilai cawe-cawe Jokowi bisa berpengaruh besar terhadap penyelenggaraan Pilpres 2024.

"Sebagai presiden, ia bisa pengaruhi keputusan penyelenggara pemilu. Sehingga tokoh-tokoh yang saat ini yang berada di pos penyelenggara akan semaksimal mungkin bekerja sesuai dengan apa yang diinginkan Jokowi," ujar Dedi.

Menurutnya, berbagai pihak yang berurusan dengan penyelenggaraan Pemilu 2024 akan tersandera agar posisinya tak terancam. Ia mengatakan kondisi ini bisa mengkhawatirkan.

"Yang perlu dikhawatirkan jika pilihan restu Jokowi ini mempengaruhi perilaku birokrat di tataran penyelenggara. Oleh sebab itu, restu Jokowi seharusnya tidak diumbar ke publik," ujar Dedi.

(tim/ain)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER