Wakil Presiden Ma'ruf Amin mempersilakan kader-kader Nahdlatul Ulama (NU) yang belakangan ini namanya masuk bursa capres-cawapres di Pilpres 2024 untuk dipilih.
"Semua sudah silaturahmi dengan saya, jadi ya semua tentu silakan dipilih gitu kan," kata Ma'ruf di Istana Wakil Presiden, Jakarta dalam video diterima, Rabu (24/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, Ma'ruf tak lugas menjawab ketika ditanya apakah berkenan maju kembali di Pilpres 2024. Ia mengatakan usianya kini sudah tak muda lagi.
Di sisi lain, ia mengatakan banyak tokoh lain yang berusia muda bisa maju Pilpres 2024.
"Saya kan sudah tua saya sudah bilang umur saya sudah masuk 81, kan masih banyak yang muda muda lah," kata Ma'ruf.
Kabar kader NU bakal digandeng sebagai calon wakil presiden sempat dikemukakan oleh Politikus PDIP Aria Bima. Aria meyakini tokoh NU bakal masuk dalam daftar 10 nama bursa bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Belakangan ini beredar nama-nama dari kalangan NU yang masuk dalam bursa capres atau cawapres. Di antaranya Menko Polhukam Mahfud MD, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa hingga Imam Besar Istiqlal Nasaruddin Umar.