Massa aksi Front Persaudaraan Islam (FPI) di Patung Kuda, Jakarta Pusat yang menggelar aksi demonstrasi mendesak agar Pondok Pesantren Al Zaytun ditutup karena sesat, membubarkan diri. Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat yang sebelumnya ditutup sudah dibuka kembali.
Pantauan CNNIndonesia.com, pukul 19.30 WIB, Jalan Merdeka Barat sudah dibuka kembali. Ratusan massa aksi FPI membubarkan diri dan meninggalkan wilayah Patung Kuda dengan tertib.
Lalu lintas kendaraan dari arah Bundaran HI atau Jalan MH Thamrin menuju arah Patung Kuda ramai lancar. Beberapa petugas polisi juga masih terlihat di sekitar lokasi untuk mengatur lalu lintas. Ada pula yang membuka Barrier atau beton pembatas di Jalan Merdeka Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, massa Front Persaudaraan Islam (FPI) memenuhi kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat setelah long march dari depan Kementerian Agama (Kemenag) di Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Mereka menuntut agar Pondok Pesantren Al Zaytun dibubarkan.
Juru bicara Rizieq Shihab, Aziz Yanuar menyampaikan ada sejumlah tuntutan yang dibawa dalam aksi demo hari ini.
Pertama, mengecam keras kesesatan dan penistaan agama yang telah dilakukan oleh Panji Gumilang selaku pemimpin Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu, Jawa Barat. Kedua, menuntut Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk segera mengeluarkan Fatwa Sesat terhadap ajaran Panji Gumilang.
"(Ketiga) Menuntut pemerintah untuk menutup ponpes Al Zaytun Indramayu karena menjadi tempat sesat menyesatkan yang dilakukan terhadap anak bangsa," ujarnya.