SBY Ungkap Alasan dan Arti Lukisan 'No Justice, No Peace'
Presiden ke-6 Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjelaskan alasannya membuat lukisan bertuliskan 'No Justice, No Peace, Keadilan untuk Semua'.
SBY mengaku kini telah menjadi warga negara biasa dan punya hak untuk mengekspresikan pandangannya terhadap keadaan saat ini lewat karya seni.
"Saya sekarang sebagai seniman, sebagai warga negara biasa punya hak mengekspresikan apa ada di hati dan pikiran saya. Sebelumnya saya bikin lukisan poster itu, No Justice No Peace," kata SBY dalam wawancaranya dengan CNN Indonesia di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Selasa (29/8).
Lihat Juga :WAWANCARA EKSKLUSIF SBY Ungkap Pemicu Kerenggangan, Sebut Megawati Tak Jahat |
Warna biru dan merah beradu dalam lukisan buatan SBY itu. Ditambah latar belakang warna hitam.
SBY menganggap banyak terjadi ketidakadilan dewasa ini hingga memantik perlawanan rakyat. Kondisi demikian menganggu kedamaian global.
Ia turut menyoroti isu ketidakadilan masih terjadi di Indonesia. SBY mengatakan rakyat Indonesia kini mengharapkan keadilan ditegakkan secara nyata.
Dia mengingatkan supaya semua pihak tak bermain-main dengan ketidakadilan.
"Sekarang ini di negeri kita sendiri, di sana sini saya liat ada isu ketidakadilan. Keadilan itu diharapkan rakyat. Ketidakadilan itu mother of our problem, inti dari semua masalah," kata dia.
SBY membuat lukisan bertuliskan 'No Justice, No Peace, Keadilan untuk Semua' sebagai pesan moral kepada banyak kalangan.
Lihat Juga :WAWANCARA EKSKLUSIF SBY Kenang Panggil Prabowo-Jokowi Tengah Malam Imbas Pemilu Panas 2014 |
[Gambas:Instagram]
Dia menekankan bahwa rakyat Indonesia akan selalu menginginkan negara yang adil dan damai. Kedamaian di Indonesia, kata dia, bisa tercipta jika keadilan ditegakkan.
"Ini seruan moral saya. Sama-sama kita ingat di negeri ini ingin damai. Salah satu bikin damai apabila keadilan tegak. Itu kalau kemarin liat lukisan poster saya No Justice No Peace," kata dia.
Lukisan 'No Justice No Peace' ini sempat diunggah oleh Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng di akun Instagramnya @andi_a_mallarangeng, Rabu (14/6). Terlihat SBY sedang duduk di sebelah lukisan itu menggunakan kaus bertuliskan 'No Justice, No Peace'.
"Ini lukisan Pak SBY yang berbeda. Seperti lukisan mural yang sarat dengan makna. "No justice, no peace" juga "justice for all" atau "keadilan untuk semua" mencolok di tengah goresan warna merah, biru, hitam, kuning yang melatari," kata Andi dalam keterangan foto tersebut.
(rzr/bmw)