Menurut Dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surabaya, M Febriyanto Firman Wijaya, aksi ini sejalan dengan imbauan PP Muhammadiyah agar umat Islam Indonesia melaksanakan salat gaib dan mendoakan agar perang di Palestina segera berakhir dan masyarakat dunia hidup damai dan sejahtera.
"Semoga di masa mendatang perdamaian dan ketertiban bisa segera terwujud di seluruh dunia. Sehingga semua masyarakat dunia bisa hidup secara normal dan berdampingan secara damai," kata Riyan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riyan meminta kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera mengambil langkah-langkah politik dan diplomatik dengan melibatkan pihak-pihak terkait, khususnya Israel-Palestina untuk menghentikan perang, dan melakukan perundingan damai.
"Kedua, menyerukan agar Israel tidak memanfaatkan perang ini untuk terus melakukan aneksasi dan agresi terhadap wilayah dan bangsa Palestina demi tegaknya perdamaian di kawasan yang penuh gejolak ini," ujarnya.
Ketiga, pihaknya juga meminta kepada pemerintah Indonesia untuk lebih proaktif dan memperkuat langkah-langkah maju dalam penyelesaian konflik Israel-Palestina melalui PBB, Organisasi Kerjasama Islam, dan jalur-jalur lainnya.
Lihat Juga : |
Keempat, mengimbau kepada semua pihak di tanah air untuk menyikapi perang Israel-Palestina dengan rasional dan arif serta tidak terprovokasi oleh berbagai informasi provokatif, hoaks, dan menyesatkan yang disampaikan oleh pihak-pihak tertentu.
"Solusi fundamental yang tepat untuk Palestina adalah memberikan hak mereka untuk merdeka dan berdaulat sebagai sebuah negara," kata Riyan.
(frd/end)