Bobby Tolak Tutup Medan Zoo Imbas Kematian Harimau

CNN Indonesia
Rabu, 17 Jan 2024 17:59 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyinggung batas usia harimau yang menurutnya memiliki andil dalam kematian tiga harimau di Medan Zoo.
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyinggung batas usia harimau yang menurutnya memiliki andil dalam kematian tiga harimau di Medan Zoo. (CNN Indonesia/Farida)
Medan, CNN Indonesia --

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku tidak akan menutup Medan Zoo atau Kebun Binatang Medan. Saat ini yang akan dilakukan Pemko Medan adalah memberikan pakan dan pengobatan untuk satwa yang tersisa di sana.

"Kita lihat satwanya dulu (tidak akan menutup Medan Zoo). Fokus kita hari ini sudah disampaikan oleh tim dokter satwa. Yang harus dilakukan adalah pemberian pakan dan obat obatan," kata Bobby Nasution, Rabu (17/1).

Dalam dua bulan terakhir dua harimau Sumatra dan satu harimau Benggala di Medan Zoo mati. Tak hanya itu empat harimau lainnya dalam kondisi kritis. Terkait hal itu, Bobby mengeklaim satwa di Medan sudah dirawat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hewannya pasti kita rawat. Saya bukan membela diri. Dipelajari sama-sama harimau itu umur lifetime-nya berapa tahun. Yang ada di Medan Zoo berapa tahun. Memang pasti ada kurang-kurang dalam perawatan kami pasti, saya bukan membela diri. Pasti nanti pencinta satwa akan bicara juga dengar respons saya begini," sebutnya.

Bobby pun mengajak untuk mengkaji kembali batas usia harimau. Sebab harimau yang sakit dan mati di Medan Zoo menurut Bobby bukan serta merta kesalahan manajemen Medan Zoo.

"Tapi sama-sama kita buka data berapa lifetime harimau dan berapa umur harimau yang ada di Medan Zoo hari ini. Dibilang karena umur pasti ada bagiannya. Dibilang karena perawatan pasti ada bagiannya, dibilang karena manajemen pasti ada bagiannya. Jadi saya enggak bilang 100 persen karena umur, 100 persen karena manajemen, 100 persen karena pola pemberian pakannya. Nah, ini semua punya andil di sini," pungkasnya.

Sedangkan opsi untuk memindahkan satwa Medan Zoo ke tempat yang lebih baik, Bobby juga menolaknya. Sebab pihaknya sudah mendatangkan langsung tim dokter untuk merawat satwa di Medan Zoo.

"Kalau dititipkan kan harus dipindahkan. Kita lihat kondisinya juga apakah dipindahkan nanti perjalanannya ini hewannya seperti apa. Jangan nanti setelah dipindahkan dalam perjalanan malah mati. Nah lebih bagus yang mau merawat kita datangkan. Bukan yang sakitnya kita pindahkan. Karena kondisinya kebun binatang yang paling dekat di sini juga jaraknya agak jauh," paparnya.

Menantu Presiden RI Jokowi itu menyebutkan akan melakukan pertemuan tertutup untuk membahas masalah Medan Zoo.

"Saya sudah sampaikan, tentang hewan-hewannya kita prioritaskan. Hari ini juga ada pertemuan tapi pertemuannya rahasia sama siapa," ungkapnya.



Kondisi satwa di Medan Zoo belakangan ini semakin memprihatinkan. Sejumlah satwa yang sakit. Dan beberapa di antaranya seperti satwa primata mati.

Terbaru, dua ekor harimau Sumatra dan satu ekor harimau Benggala juga mati di Medan Zoo. Empat harimau lainnya juga kritis.

Tak hanya itu, kandang kandang yang ada di Medan Zoo juga banyak yang sudah rusak. Beberapa kandang satwa tampak kosong. Bahkan untuk pakan satwa, manajemen Medan Zoo juga kesulitan. Pakan satwa nunggak selama 4 bulan. Biaya pakan sebesar Rp 80-90 juta per bulan.

Selain itu, gaji karyawan Medan Zoo juga belum dibayarkan sejak Agustus 2023.

(fnr/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER