Pemotongan Anggaran Kemendikdasmen Turun Jadi Rp7 Triliun

CNN Indonesia
Rabu, 12 Feb 2025 17:11 WIB
Pemangkasan anggaran Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah imbas efisiensi mengalami penurunan dari Rp8,03 triliun menjadi Rp7,27 triliun.
Pemangkasan anggaran Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah imbas efisiensi mengalami penurunan dari Rp8,03 triliun menjadi Rp7,27 triliun. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menyatakan pemotongan anggaran kementeriannya imbas efisiensi mengalami penurunan dari Rp8,03 triliun menjadi Rp7,27 triliun.

Mu'ti menjelaskan penurunan pemotongan anggaran sebesar Rp Rp763,3 miliar itu berdasarkan hasil rapat dengan Menteri Sekretaris Negara pada Selasa (11/2) kemarin.

"Dengan demikian, total anggaran Kemendikdasmen dengan penyesuaian ini meningkat dari Rp25,5 triliun menjadi Rp26,27 triliun," kata Mu'ti dalam rapat dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (12/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Mu'ti mengklaim imbas efisiensi anggaran ini Program Indonesia Pintar (PIP) hingga tanggap darurat juga tidak akan terdampak.

Ia mengatakan hal tersebut dilakukan merujuk pada prinsip-prinsip efisiensi yang diberikan oleh pemerintah.

"Belanja gaji dan tunjangan ASN tetap sebesar Rp 1,64 T," ujar dia.

"Belanja sosial untuk Program Indonesia Pintar dengan anggaran 9,6 T dan untuk tanggap darurat mencapai 22,5 miliar tetap diamankan," sambungnya.

Presiden Prabowo sebelumnya melakukan pemangkasan besar-besaran pos APBN 2025. Pemangkasan tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang diterbitkan Prabowo pada 22 Januari. Prabowo ingin APBN tahun ini hemat Rp306,69 triliun.

Dua hari berselang, Menteri Keuangan Sri Mulyani menerbitkan Surat Nomor S-37/MK.02/2025. Surat itu merinci 16 pos belanja yang harus dihemat pimpinan di Kabinet Merah Putih senilai Rp256,1 triliun.

(mba/gil)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER