7 Perjalanan KA Semarang-Jakarta Dibatalkan Imbas Argo Bromo Anjlok

PT KAI membatalkan tujuh kereta api jarak jauh relasi Semarang-Jakarta untuk keberangkatan hari ini, Sabtu (2/8) menyusul anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat pada Jumat (1/8) malam.

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo mengatakan kecelakaan KA Argo Bromo Anggrek yang anjlok di emplasemen Stasiun Pegaden Baru berdampak ke perjalanan kereta api di hulu dan hilir.

"KAI masih membatalkan perjalanan sejumlah KA untuk keberangkatan Sabtu (2/8) yang melintas di wilayah utara Jawa Tengah," kata Franoto di Semarang, dikutip Antara.

Ketujuh kereta api yang dibatalkan hari ini adalah Argo Muria relasi Jakarta-Semarang, KA Menoreh relasi Semarang-Jakarta, KA Jayabaya relasi Malang-Semarang-Jakarta, KA Gumarang relasi Surabaya-Semarang-Jakarta, KA Argo Anjasmoro relasi Surabaya-Semarang-Jakarta, KA Tawang Jaya relasi Semarang-Jakarta, dan KA Kertajaya relasi Jakarta-Semarang-Surabaya.

Selain itu, KAI juga membatalkan dua perjalanan KA Banyubiru relasi Semarang-Solo.

Akibat pembatalan perjalanan itu, Franoto mengatakan PT KAI melayani pengembalian tiket para calon penumpang yang batal berangkat.

"Proses pengembalian tiket bisa dilakukan dalam kurun waktu tujuh, terhitung setelah tanggal keberangkatan," ujar dia.

Selain menyebabkan pembatalan jadwal kereta, kecelakaan yang menimpa Argo Bromo Anggrek memicu perjalanan sejumlah KA dari dan menuju berbagai stasiun di Daop 4 Semarang terganggu.

Sebagai salah satu langkah mitigasi, KAI menerapkan pola operasi memutar melalui jalur selatan untuk beberapa kereta.

Kereta Api Argo Bromo Anggrek anjlok di emplasemen Stasiun Pegaden pada Jumat (1/7). Sejauh ini, tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Semua penumpang berhasil dievakuasi dengan aman oleh petugas yang bertugas di lapangan.

Humas Kereta Api Indonesia lantas meminta maaf ke para penumpang yang terdampak insiden itu.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan yang terdampak. Keselamatan dan kenyamanan pelanggan tetap menjadi prioritas utama kami, dan kami akan terus berupaya untuk memberikan layanan terbaik," demikian rilis resmi KAI.