Profil 5 Tokoh Penerima Pangkat Jenderal Kehormatan Bintang Empat

CNN Indonesia
Senin, 11 Agu 2025 07:40 WIB
Lima tokoh menerima anugerah jenderal kehormatan bintang empat dari Presiden Prabowo Subianto, mulai dari Menhan Sjafrie Sjamsoeddin hingga Kepala BIN Herindra.
Prabowo berikan pangkat jenderal kehormatan bintang empat. (ANTARA FOTO/ABDAN SYAKURA)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak lima tokoh menerima anugerah pangkat jenderal kehormatan bintang empat dari Presiden RI Prabowo Subianto.

Penganugerahan tersebut diberikan dalam upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer TNI di Pusat Pendidikan Kopassus, Batujajar, Jawa Barat, Minggu (10/8). Berikut profil singkat lima tokoh penerima pangkat jenderal kehormatan bintang empat:

1. Sjafrie Sjamsoeddin

Sjafrie Sjamsoeddin tergabung dalam Kabinet Merah Putih Periode 2024-2029. Dia dilantik sebagai Menteri Pertahanan RI oleh Presiden Prabowo pada 21 Oktober 2024. Putra dari Letkol TNI (Purn) Haji Sjamsoeddin Koernia dan Hamdana ini lahir di Ujung Pandang, Makassar, 30 Oktober 1952.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari laman Kementerian Pertahanan, sepanjang kariernya baik di militer maupun sipil, Sjafrie sempat beberapa kali memegang jabatan strategis.

Militer

  • Danton Grup 1 Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha)
  • Dan Nanggala X Timor-Timur (1976)
  • Dan Nanggala XXI Aceh (1987)
  • Danyon 11
  • Dantim Maleo Irian Jaya (1987)
  • Satgas Kopassus Timor Timur (1990)
  • Dangrup A Paspampres
  • Danrem 061/Surya Kencana (1995)
  • Kasgartap-1 Ibu kota (1996)
  • Kasdam Jaya (1996)
  • Pangdam Jaya (1997)
  • Aster Kasum TNI (1998)
  • Sahli Polhukam Panglima TNI (1998)
  • Koorsahli Panglima TNI (2001)
  • Kapuspen TNI (2002)
  • Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (2005)

Sipil

  • Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (2010-2014)
  • Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan (2019-2024)
  • Menteri Pertahanan Republik Indonesia (2024-sekarang).

Sebelum anugerah pangkat jenderal kehormatan bintang empat ini, Sjafrie pernah menerima banyak penghargaan.

Di antaranya menerima Bintang Mahaputera Utama, Bintang Kartika Eka Pratama, Satyalancana Dharma Bantala, Satyalancana Kesetiaan, Satyalancana Raksaka Dharma, dan Master Parachutist Badge dari US Army.

2. Muhammad Herindra

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Muhammad Herindra turut menerima anugerah pangkat jenderal kehormatan bintang empat dari Prabowo.

Pria kelahiran Magelang, Jawa Tengah, 30 November 1964 ini merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1987, dinobatkan sebagai lulusan terbaik atau peraih Adhi Makayasa.

Sebelum menjabat sebagai Kepala BIN, Herindra sempat menjadi Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan). Dia menduduki jabatan tersebut sejak dilantik oleh Presiden ke-7 RI Joko Widodo pada 23 Desember 2020.

Semasa berdinas di TNI, Herindra pernah didapuk menduduki Inspektur Jenderal TNI pada 2018 hingga 2020. Lalu, pada 22 Oktober 2020, Herindra dilantik Panglima TNI kala itu Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Kepala Staf Umum (Kasum) TNI.

3. Agus Sutomo

Agus Sutomo merupakan perwira Angkatan Darat yang memiliki rekam jejak panjang di satuan elite. Lulus dari Akmil tahun 1984.

Agus pernah memimpin Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) 2011-2012 dan menjadi Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) yang bermarkas di Cijantung, Jakarta Timur, pada 2012-2014.

Agus juga sempat mengemban jabatan strategis di pemerintahan yakni dipercaya menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan tahun 2017-2018. Saat ini, ia menjabat sebagai Direktur Utama PT Agrinas Palma Nusantara.

4. Ali Sadikin

Pria yang akrab disapa 'Bang Ali' ini lahir di Sumedang, Jawa Barat, 7 Juli 1927. Dia meninggal di Singapura pada 20 Mei 2008 di usia 80 tahun. Bang Ali merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta dan prajurit TNI dari Korps Marinir- dahulu bernama KKO.

Bang Ali adalah lulusan Sekolah Pelayaran Tinggi (SPT)- sekarang Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang- pada tahun 1945. Dia merupakan Menteri Perhubungan Laut Indonesia ke-16 (1963-1966) dan Menteri Koordinator Kompartemen Kemaritiman Indonesia ke-1 (1964-1966).

Bang Ali dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta ke-4 oleh Presiden RI Sukarno di Istana Negara pada 28 April 1966, pukul 10.00, berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1966.

Dalam surat keputusan tersebut juga dilayangkan peresmian Ali Sadikin sebagai anggota Staf Waperdam Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan.

Selama menjadi gubernur, Bang Ali banyak membuat kebijakan yang menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Contoh yang paling diingat adalah mengizinkan pembangunan proyek hiburan malam dan legalisasi judi. Hasil dari pungutan pajak judi tersebut digunakan untuk membangun kota.

Dia membuat Jakarta memiliki Taman Ismail Marzuki (TIM), Kebun Binatang Ragunan, Taman Impian Jaya Ancol, Proyek Senen, Taman Ria Monas, Taman Ria Remaja, dan memberikan perhatian pada kota satelit yaitu Kota Pluit di Jakarta Utara.

5. Yunus Yosfiah

Jenderal TNI (Purn) Muhammad Yunus Yosfiah pernah menjabat sebagai Menteri Penerangan di era Presiden BJ Habibie (1998-1999). Dikenang sebagai sosok yang melakukan terobosan besar dalam kebebasan pers, terutama lewat kebijakan pelonggaran Surat Izin Usaha Penerbitan Pers (SIUPP).

Yunus lahir di Rappang, Sulawesi Barat, pada 7 Agustus 1944. Lulus dari Akmil tahun 1965 dan kemudian menorehkan rekam jejak panjang dalam militer dan politik nasional.

Yunus pernah menempati sejumlah jabatan penting seperti Kepala Staf Sosial Politik ABRI, Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Pusenif), hingga Pangdam II/Sriwijaya. Kemudian menjadi Ketua Fraksi ABRI di MPR dan Sekretaris Pengendalian Operasional Pembangunan di Sekretariat Negara.

Pada tahun 2003 sampai 2007, Yunus memegang jabatan Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Dia juga pernah menjadi anggota DPR periode 2004-2009.

(ryn/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER